Cegah Aksi Teror, Polres Purwakarta Berlakukan One Gate System

Purwakarta - Polres Purwakarta telah melakukan langkah antisipasi untuk menghindari aksi teror seperti yang terjadi di Mapolres Solo pada Selasa (5/7) pagi.

Kapolres Purwakarta, AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, sejak awal Bulan Ramadan lalu pihaknya telah melakukan langkah antisipasi dengan menerapkan One Gate System di Mapolres Purwakarta.

"Sejak awal puasa kita sudah berlakukan one gate system atau hanya membuka satu pintu setiap masuk ke Mapolres Purwakarta. Tapi tetap tanpa mengurangi fungsi pelayanan," ucapnya pada detikcom.

Bahkan sejak H-7 lebaran pihaknya telah melakukan pengetatan lantaran beberapa fungsi pelayanan untuk sementara ditiadakan. "Setiap orang yang masuk ke Mapolres kita lakukan pengecekan, tanpa terkecuali bagi anggota atau penghuni asrama," katanya.

Truno mengatakan langkah pengetatan tersebut sengaja diterapkan sebagai langkah antisipasi aksi terror atau pun tindakan yang tidak diinginkan lainnya.

Sementara itu terkait pengamanan di jalur mudik, hingga H-1 lebaran di jalur Purwakarta hanya terjadi satu kecelakaan.

"Hingga H-1 malam ini, operasi ramadniya berjalan lancer dan tidak ada hambatan," urau Truno.

Dari hasil evaluasi semua jalur mulai dari Tol Cipali, Tol Purbaleunyi, hingga jalur tengah yang meliputi Sadang-Kota-Ciganea-Darangdan berlangsung tanpa ada hambatan.

Bahkan dari hasil pemantauan sementara, khusus Tol Purbaleunyi sangat lancar dan jumlah kendaraan yang melintas jauh di bawah hari libur pada biasanya. Pasalnya pemudik di tahun ini kebanyakan memilih Tol Cipali sebagai jalur mudik.

"Untuk tingkat kecelakaan juga sangat menurun. Sampai sekarang hanya ada satu kecelakaan. Itu kecelakaan tunggal dan tidak menyebabkan korban jiwa," ucapnya.

Pihaknya berharap arus lalu lintas selama mudik dan arus balik bisa lancer dan tetap kondusif. Selain itu masyarakat pun diharapkan selalu waspada dan mematuhi berbagai imbauan dan peraturan lalu lintas selama berkendara. (dra/dra)