Polisi Patroli Keliling Cek Keamanan di Mapolda Metro Jaya

Jakarta - Jajaran Polda Metro Jaya meningkatkan pengamanan di sekitar markasnya pasca bom bunuh diri di Mapolresta Solo, Jawa Tengah. Patroli keliling dilakukan untuk memastikan keamanan.

Pantauan di lapangan, Selasa (5/7/2016), lima anggota Brimob bersenjatakan laras panjang melakukan patroli keliling di Mapolda Metro Jaya. Mereka secara bergantian memastikan keamanan sekitar.

Pasca kejadian bom bunuh diri yang diduga dilakukan Nur Rohman di Mapolresta Solo, akses masuk Polda Metro hanya dibuat satu pintu melalui Jalan Gatot Subroto.

Polisi berjaga di Mapolda Metro Jaya, Selasa (5/7/2016). Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom

Ada sekitar 3 personel Brimbob yang melakukan pemantauan keamanan lingkungan Mapolda.

"Terkait kejadian di Surakarta memang terjadi pengetatan pengamanan markas kepolisian dari mulai Polsek sampai Polda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono saat dikonfirmasi.

"Bukan soal jumlah tapi yang penting soal pengamanannya," imbuh Awi menjawab pertanyaan jumlah personel yang berpatroli.

Polisi berjaga di Mapolda Metro Jaya, Selasa (5/7/2016). Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom

Aksi bom bunuh diri di halaman Mapolres Solo dilakukan sekitar pukul 07.30 WIB. Pelaku yang menggunakan sepeda motor berpelat nomor AD 6136 HM menerobos masuk halaman Mapolresta.

Aksi itu sempat dicegah oleh anggota provos Brigadir Bambang Adi. Setelah berbalik arah, pelaku kemudian meledakkan diri di dekat kantor Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

Sementara Brigadir Bambang Adi yang berjaga di SPKT mengalami luka di bagian mata sebelah kiri dan serta luka bakar di tubuhnya.

Pintu masuk Mapolda Metro Jaya (Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom)

(edo/fdn)