Usai Ledakan Solo, Polisi di Bandung Pakai Rompi Antipeluru dan Bersenjata

Usai Ledakan Solo, Polisi di Bandung Pakai Rompi Antipeluru dan Bersenjata

Masnurdiansyah - detikNews
Selasa, 05 Jul 2016 15:24 WIB
Foto: Polisi di Bandung pakai rompi antipeluru/Masnurdiansyah/detikcom
Bandung - Pascateror bom bunuh diri di Mapolresta Solo, tadi pagi, Polrestabes Bandung meningkatkan keamanan dan kewaspadaan. Polisi yang bertugas di lapangan berbalut rompi antipeluru, markas polisi dikawal ketat.

Jelang malam takbiran dan lebaran Idul Fitri 2016, sejumlah objek vital dan tempat beribadah serta kantor negara asing mendapatkan penjagaan dari petugas kepolisian.

"Anggota di lapangan juga sudah dibagikan rompi anti peluru pada saat bertugas," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Winarto saat usai memantau Pospam Lebaran Ujung Berung, Kota Bandung (5/7/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditanya soal gerbang Mapolrestabes Bandung yang ditutup sejak pagi, Winarto menjelaskan hal tersebut sudah dilakukan sejak lama atau sebelum insiden bom bunuh diri di Mapolresta Solo. Dia menuturkan, anggota jajaran Polrestabes Bandung yang tugas di lapangan selain menggunakan rompi anti peluru dan berbekal senjata lengkap.

Seluruh Pospam yang tersebar di Kota Bandung berkaitan Operasi Ramadniya 2016 turut disokong penambahan personel dari Satbrimob Polda Jabar.

"Intinya ialah kita meningkatkan pengamanan. Saya ingatkan para petugas di lapangan agar lebih hati-hati dan waspada," ucap Winarto.

Polisi meminta kepada masyarakat agar memberikan laporan kepada pihak aparat bila ada hal yang mencurigakan di sekitar lingkungannya. (bag/bag)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads