Lombok - Kepolisian Republik Indonesia baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-70 tahun. Berbagai harapan pun muncul untuk institusi ini. Tapi Kapolda Nusa Tenggara Barat Brigjen Pol Umar Septono selalu mewanti-wanti anak buahnya. Umar mengatakan bahwa di ulang tahun Polri, polisi bisa selalu menyayangi masyarakat. Pesan ini dia sampaikan ke anak buahnya di jajaran kepolisian di NTB.
"Harapan saya polisi itu menyayangi masyarakat," kata Kapolda NTB Brigjen Pol Umar Septono kepada detikcom di rumah dinasnya, Jalan Langko, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (2/7/2016).
"Kita sekali lagi merupakan pelayan masyarakat. Masyarakat yang gaji kita," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan ini juga, Umar bangga kepada kedua anggotanya yang berani memberhentikan dirinya yang merupakan jenderal bintang satu saat hendak patroli ke Bandara Internasional Lombok beberapa hari lalu. "Saya bangga, mereka memberhentikan saya demi rakyat yang menggaji mereka," ucap Umar.
Saat diberitahu bahwa video Umar menjadi viral di Facebook dan diapresiasi masyarakat, Umar hanya menjawab singkat. "Tujuan saya hanya untuk motivasi. Saya tidak butuh pujian. Karena itu urusan saya sama Allah SWT. Takut jadi ria maka sia-sia nanti (amal) saya," tutupnya.
(yds/dra)
.webp)
