Jonan: Cuaca Bulan Juni-Juli Kurang Bersahabat untuk Pelayaran dan Penerbangan

Makassar - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menyebutkan faktor cuaca selama bulan Juni dan Juli dianggap kurang bersahabat bagi penerbangan dan pelayaran. Hal ini berakibat adanya potensi gangguan arus mudik lebaran di beberapa daerah.

"Sesuai laporan BMKG, selama bulan Juni-Juli cuaca kurang bersahabat, terutama pelayaran dan penerbangan. Jadi mesti diantisipasi, kalau ada penerbangan delay harus dimaklumi, kalau cuaca buruk sekali tidak bisa berangkat," ujar Jonan saat memantau kesiapan Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Kamis (30/6/2016).

Terkait bencana banjir di Pasuruan yang mengganggu arus lalu lintas jalan dan jalur rel kereta api, Jonan menyebutkan Dinas Perhubungan Jawa Timur telah melakukan pengalihan jalur alternatif untuk lalu lintas jalan, sedangkan jalur rel kereta api pihaknya menunggu air surut sebelum melakukan perbaikan.

Sementara itu, dalam pemantauannya, Jonan menilai ada beberapa hal yang diperbaiki di bandara Sultan Hasanuddin, seperti faktor penerangan dan adanya proses pengerjaan proyek di dalam terminal, dapat mengganggu bilamana puncak keramaian penumpang arus mudik.

Jonan juga memperkirakan puncak arus mudik di beberapa bandara tujuan mudik, akan mulai ramai pada hari Jumat besok hingga H-1 lebaran Idul Fitri 1437 Hijriyah.

"Masa libur saat ini berbeda, kurang lebih seminggu, saya perkirakan hari Jumat, Sabtu dan Minggu akan ramai hingga H-1 lebaran, selain itu pula hasil ramp check 580 pesawat, ada 10 pesawat yang harus diperbaiki," kata mantan Dirut PT KAI ini.

Dalam kunjungannya di Bandara Sultan Hasanuddin, Jonan didampingi Dirut Airnav Bambang Tjahjono, GM Angkasa Pura I Akhmad munir dan Dirut AP I Sulistyo Wimbo Hardjito.

(mna/jor)