Rute jalan yang akan dilalui adalah sama, yaitu melewati jalur alternatif Sragen-Solo. Namun Ia mengatakan, apabila kemacetan terjadi di kota Sragen pada saat arus balik nanti, maka SNJ telah siap untuk membuka ruas jalan tol Pungkruk-Paldaklang yang saat ini masih dalam proses pengerjaan.
"Kita menyiapkan dari Sragen tadi ke Paldaplang. Skenarionya adalah nanti untuk arus balik, apabila Sragen macet, karena dari arah Ngawi menuju ke Solo pasti harus masuk kota Sragen dari arah Ngawi dan biasanya pasti macet panjang. Kita rekomendasikan ke Polres sragen, kalau nanti antriannya panjang, ya masuk ke sini," katanya saat melakukan pengecekan di area jalur alternatif jalan tol Solo-Ngawi, Boyolali, Kamis (30/06/16).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun jalan alternatif ini masih belum sebaik jalan tol Solo-Sragen konstruksinya karena masih dalam tahap pengerjaan (setengah beton dan setengah kerikil), Ia berujar jalan ini sudah siap menjadi jalan darurat demi mengurai kemacetan yang diprediksi akan terjadi di kota Sragen.
"Karena biasanya kota Sragen itu macet kalau siang, kan kegiatan ekonominya ramai. Kalau hanya untuk darurat ga ada masalah daripada terjadi kemacetan di Sragen. Tapi jangan keluar ke Sragen nanti, bisa bablas," ujarnya.
"Jadi meskipun masih dalam pengerjaan ini sudah siap asalkan ga hujan. Kalau hujan kami tidak merekomendasikan, karena ada kerikil tadi. Kalau basah kan agak susah dilewati," pungkasnya. (tfq/tfq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini