Kapolda Jateng: Pemudik Akan Menumpuk di 'Brexit'

Jakarta - Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono memaparkan penanganan mudik ke Menko Polhukam Luhut Pandjaitan. Condro menyampaikan pusat kemacetan mudik diperkirakan akan terjadi di pintu keluar tol Brebes Timur atau yang dikenal kini dengan istilah 'Brexit'.

"Memang, sekarang pintu tol sudah terintegrasi. Jadi, masyarakat pemudik yang akan sampai Jateng itu akan lebih penuh dan ramai lagi. Numpuknya di Brebes Timur," jelas Condro di Jakarta, Senin (27/6/2016).

Menurut dia, pintu tol ada enam, nanti yang akan difungsikan lima pintu untuk ke arah Jateng dan arah sebaliknya satu pintu.

"Dari lima itu, itu akan keluar dari Jalur Pantura. Jalur pantura itu lima lajur, nanti kita akan buat jadi menambah satu lajur contraflow. Dari Tegal menuju Brebes, kita pasangkerucut, keluar dari pintu bisa tiga lajur. Masuk Kota Tegal, jalur ring road nggak kita fungsikan setelah Kaligangsa, terminal masuk ke kiri lewat ring road. Kita sudah fungsikan. Itu bisa mengurangi. Satu jalur contraflow itu nggak bisa belok kiri, langsung lurus ke kota," sambung dia.

Menurut dia, terkait traffic light sudah diinformasikan ke Kemenhub. Kemudian untuk personel sudah disiapkan di Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal.

"Jembatan Kalipa sudah selesai, Sipahit itu tadi barat jalan sudah dibeton. sisi timur lagi dikerjakan. H-7 udah selesai," ujarnya.

Sedang terkait rob yang terjadi di jalur Semarang menurutnya sudah disiapkan mesin pompa. "Rob itu memang fenomena alam, itu penyelesaiannya dari hulu. Ada 10 mesin Pompa air dari PU. Provinsi dan kota kita sewa 8," sambung dia.

Untuk jalur selatan, antisipasi yang dilakukan adalah menghadapi bencana termasuk longsor karena hujan.

"Kan prediksinya hujan. Lebaran 5,6, 7 itu ombak, 1,3 meter, jadi kita sudah sosialisasi ke mereka, warga. Kita siapkan Pol Air, petugas pantai, penyebrangan sungai," ujar dia. (dra/dra)