"Kita dapat penambahan Rp 400 miliar dan ada pengurangan Rp 65 miliar. Enggak apa-apa, kita terima kasih," kata Kepala BNN Komjen Budi Waseso (Buwas) usai menghadiri rapat komisi III di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/6/2016).
Dalam rapat tersebut, juga dibahas penyempurnaan anggaran terhadap Polri, MK, Kemenkumham, dan Kejaksaan. Meski anggaran BNN ditambah oleh DPR, namun juga dikurangi Rp 65 miliar untuk penghematan. Hal ini sesuai Inpres nomor 4 tahun 2016 tentang penghematan dan pemotongan belanja kementerian/lembaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Buwas memastikan penghematan yang terjadi di BNN tidak akan mempengaruhi proses pemberantasan narkoba. Dia bahkan memastikan akan lebih bekerja keras di tengah maraknya modus-modus penyelundupan narkoba.
"Itu pasti ada pengaruhnya, ya tapi tidak berarti jadi merendah. Justru harus meningkat," ungkap Buwas.
Rapat komisi III hari ini membahas penambahan anggaran kelima lembaga yang telah disetujui banggar. Rapat yang dipimpin Ketua komisi III DPR Bambang Soesatyo tersebut menghasilkan kesepakatan dari semua fraksi terhadap penambahan anggaran bagi tiap-tiap lembaga itu.
(tor/tor)











































