Komjen Tito Blak-blakan Soal Dugaan 'Rekening Gendut' Milik Labora Sitorus

Uji Calon Kapolri

Komjen Tito Blak-blakan Soal Dugaan 'Rekening Gendut' Milik Labora Sitorus

Indah Mutiara Kami - detikNews
Kamis, 23 Jun 2016 16:02 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Komisaris Jenderal Tito Karnavian memberikan penjelasan soal dugaan kepemilikan rekening gendut oleh mantan anggota Polres Raja Ampat Labora Sitorus. Saat kasus Labora mencuat Tito menjabat sebagai Kapolda Papua yang membawahi Polres Raja Ampat.

Menurut Tito kasus Labora ditangani Polda Papua pada Februari 2013. Saat itu Labora diduga terlibat penimbunan bahan bakar minyak (BBM) ilegal. Namun hasil penyelidikan menemukan bahwa perusahaan yang disebut milik Labora tersebut legal. Distributor BBM juga bukan atas nama Labora.

Pada April 2013, Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) memberikan informasi tentang hubungan jual beli BBM ilegal dan aliran dana gelap ke perusahaan Labora. Di data PPATK disebutkan bahwa Labora memiliki rekening 'gendut' yang jumlahnya mencapai Rp 1,2 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Disebut Labora punya rek Rp 1,2 T, saya kaget dan antusias menangani," kata Tito saat menjalani fit and proper test di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/6/2016).

Penyidik dari Polda Papua pun mengusut dugaan kepemilikan rekening gendut oleh Labora. Hasilnya tak ditemukan kepemilikan rekening yang jumlahnya mencapai Rp 1,2 triliun.

"Kami lihat, sampai (putusan) inkrah tak ada rekening Rp 1,2 triliun. Yang ada saldo Rp 10 miliar. Kami tanya mana yang Rp 1,2 triliun? Jawabnya itu akumulasi selama 5 tahun," kata Tito.

"Jadi kalau kita punya Rp 10 juta, keluarin dua juta, tarik dua juta. Diakumulasi bisa Rp 10 miliar. Yang penting adalah saldonya. Tapi sudah terlanjur yang bersangkutan (Labora) dicap pemilik rekening Rp 1,2 T," papar Tito. (erd/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads