Tri tidak mau menerima uang pemberian Komjen Tito, jika di luar gaji yang asal-usulnya tidak jelas. Kalau pun ada pendapatan di luar gaji, sudah semestinya istri tahu.
"Selain gaji itu mungkin pendapatan-pendapatan yang di luar seharusnya istri harus memperingatkan suaminya, ini apa, harus ditanya," kata Tri kepada wartawan di rumah dinas Komjen Tito di Kompleks Polri Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tanya, nggak mau saya kalau Pak Tito ada di luar gaji, uang, saya tanya, saya nggak mau uang itu dari meres atau apa," tambah Tri yang memberi Tito 3 anak ini.
Menurut Tri, dia dan Komjen Tito sejak awal sudah memiliki perjanjian untuk saling mengingatkan. Kebetulan dulu baik Tito maupun Tri sama-sama bekerja.
Bagi Tri dan Komjen Tito, soal uang itu tergantung bagaimana keluarga itu mengatur. Sebesar apa pun pendapatan, bila tak bisa mengatur tentu akan kurang juga. "Uang itu bagaimana mengaturnya, bagaimana pun banyaknya kalau nggak bisa mengatur ya habis juga," papar Tri.
Jadi siap mengawasi Komjen Tito agar tetap lurus?
"Iya, selalu, selalu diingatkan kepada Pak Tito, kita tidak ada apa-apa yang dibawa kalau mati. Buat apa kita macam-macam kalau hidup jadi nggak tenang," jawab Tri. (erd/nrl)