Saran Susi ke Presiden: Perlakukan Pencuri Ikan dari Cina Seperti Lainnya

Saran Susi ke Presiden: Perlakukan Pencuri Ikan dari Cina Seperti Lainnya

Ray Jordan - detikNews
Senin, 20 Jun 2016 20:53 WIB
Foto: Susi Pudjiastuti/Ari Saputra/detikcom
Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan, apa yang dilakukan oleh kapal nelayan Cina di perairan Natuna dalam insiden Jumat (17/6) kemarin, adalah tindakan pencurian ikan. Susi pun menyarankan kepada Presiden Joko Widodo agar siapa pun yang mencuri ikan diberi tindakan tegas tanpa pandang bulu.

"Perlakukannya sama seperti negara-negara lain yang melakukan (pencurian). Nelayan-nelayan dari negara lain yang melakukan pencurian," kata Susi saat ditanya apa yang harus dilakukan Presiden Jokowi atas insiden ini. Susi menjawab pertanyaan wartawan itu usai acara buka puasa bersama di kediaman Ketua DPR Ade Komarudin di Jl Widya Chandra, Nomor 10, Jakarta Selatan, Senin (20/6/2016).

Susi mengatakan, apa yang dilakukan nelayan Cina dalam insiden itu adalah tindakan illegal fishing. "Ya illegal fishing. Kita anggap sebagai illegal fishing," kata Susi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Susi pun menegaskan, apa yang dilakukan oleh TNI AL saat itu sudah tepat. Meski demikian, hubungan baik dengan pemerintah China tetap harus dijaga.

"Hubungan baik kita harus jaga. Tapi soal pencurian ikan tidak termasuk dalam hubungan baik antar negara," kata Susi.

"Jadi hal biasa saja, sama saja dengan negara lain," tambah Susi.

Lalu, apakah pemerintah juga akan mengirim surat atau protes ke pemerintah Cina?

"Bu Menteri Luar Negeri nanti (yang lakukan)," jawab Susi. (jor/bag)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads