"Kalau AP-nya menyatakan sudah siap yah silakan," ucap Triawan saat dihubungi detikcom, Kamis (16/6/2016).
Menurut Triawan, catatan terkait kesiapan terminal dan pembenahannya bisa dilakukan sembari jalan. Meski begitu dia mengingatkan agar AP II tetap memperhatikan keamanan dan kenyamanan penumpang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Triawan juga mengingatkan soal kesiapan AP II bila ingin mengoperasikan terminal tersebut. "Sebaikya kalau airport itu operasional dibuka sudah cukup lancar semuanya, terutama masalah keselamatan dan kenyamanan penumpang," imbau dia.
Seperti diketahui Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta juga dilengkapi dengan karya-karya seni. Terminal 3 Ultimate diproyeksikan menjadi suatu beranda untuk menjadi representative dari negara Indonesia. Panggung budaya mulai dari lukisan, tarian, makanan, akan ditampilkan untuk mencapai harapan tersebut.
Penampakan dalam Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom) |
Sebelumnya Dirut PT AP II Budi Karya Sumadi mengaku, AP II telah melakukan suatu rangkaian kegiatan untuk menghimpun banyak seniman membangun panggung budaya tersebut mulai dari lukisan, patung dan karya seni lain.
Hal ini juga diamini oleh salah satu seniman yang akan mengisi panggung budaya tersebut, Sardono W Kusumo.
"Ada atmosfer berbeda ketika berada di bandara, khususnya terminal 3 Ultimate yang bangunannya sangat tinggi. Bagaimana imajinasi akan bekerja kalau dikasih suasana. Suasana keragaman budaya. Saya membayangkan bandara itu nantinya akan banyak muncul surprise, kreasi, dan lain-lain. Intinya bagaimana memberikan pemberdayaan pada orang yang ngumpul itu. Tidak cuma menunggu," katanya.
Saat pembukaan nanti yang direncanakan pada 20 Juni 2016, akan ada 7 karya seni yang permanen dan 4 karya seni non permanen yang akan dipamerkan. Ada lukisan futuristik yang panjangnya 20 meter dan dipadukan dengan lukisan lainnya yang berkonsep tradisional. Ada pula karya seni I Nyoman Nuarta, patung Garuda, patung Seulawah (pesawat tahun 45) yang dibatik.
(slh/nwk)












































Penampakan dalam Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)