"Kehadiran saya untuk memastikan tentang nasib dari pada klien kami (dan) tim lawyer kami yang diduga telah tertangkap. Jadi saya akan datang dan melihat kondisi terakhir seperti apa dan kami akan menanyakan langsung apa yang sebenarnya terjadi ke KPK," kata Nazaruddin di KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (16/6/2016).
Dia menyebut bahwa salah satu rekannya yang bernama Bertha Natalia belum dapat dihubungi. Nazaruddin pun mencoba untuk memastikan keberadaan rekannya itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Rabu kemarin, KPK melancarkan operasi tangkap tangan. Seorang panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut) dan seorang lawyer disebut telah ditangkap terkait suap. Uang ratusan juta rupiah juga disita dari operasi tangkap tangan tersebut. Siang ini, rencananya KPK bakal menggelar konferensi pers untuk menyatakan status para pihak yang tertangkap tersebut. (dhn/asp)











































