Pakde Karwo: Pembangunan Jalur Lintas Selatan akan Dapat Pinjaman Rp 2,2 T

Pakde Karwo: Pembangunan Jalur Lintas Selatan akan Dapat Pinjaman Rp 2,2 T

Rois Jajeli - detikNews
Sabtu, 11 Jun 2016 01:55 WIB
Soekarwo (Foto: Bagus Prihantoro Nugroho/detikcom)
Surabaya - Pembangunan jalur lintas selatan (JLS) masih belum rampung. Rencananya, pemerintah akan mendapatkan kucuran pinjaman dari Islamic Development Bank (IDB) senilai sekitar Rp 2,2 triliun, untuk pembangunan JLS yang daerah seperti Blitar dan Lumajang.

"IDB akan memberikan pinjaman lunak ke pemerintah pusat untuk mendanai proyek JLS. Ini masih dibicarakan, masih belum ada keputusan," kata Soekarwo, Jumat (10/6/2016).

Gubernur Jatim yang akrab disapa Pakde Karwo ini menerangkan, jalan JLS yang sudah terbangun yakni di Kabupaten Pacitan dan Malang dengan memiliki lebar sekitar 9-12 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencananya ada 20 pembangunan proyek jalan JLS yang melintasi ddari Kabupaten Pacitan hingga daerah di ujung pulau Jawa, Kabupaten Banyuwangi sepanjang sekitar 673,872 kilometer (KM).

Dengan perincian lebar jalan 9-12 meter, membutuhkan anggaran sekitar Rp 5,5 triliun. Rencana pinjaman Rp 2,2 triliun itu akan digunakan untuk pengerasan dan pelebaran JLS yang belum tersambung di wilayah Lumajang, Blitar dan beberapa daerah di lintas selatan.

"Ya kalau terealisasi (dana pinjaman lunak dari IDB), untuk pengerasan dan pelebaran jalan, supaya tersambung," ujarnya.

"Nantinya akan dibangun jalan dengan lebar antara 6-7 meter saja. Yang penting, bisa tersambung dulu," tandasnya.

(roi/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads