Bus Feeder Kecelakaan di Warung Buncit, TransJ: Pecat dan Black List Sopir

Jakarta - Bus feeder TransJ pagi tadi terbalik di Jalan Warung Buncit Raya, Jaksel pada Selasa (7/6) pagi. Bus rute Senen-Lebak Bulus itu menabrak separator busway dan pohon hingga terbalik menutupi busway yang mengarah ke Ragunan.

Diduga sopir bus mengantuk hingga hilang keseimbangan kemudi. Dirut PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono menilai ada kelalaian pada sopir sehingga pihaknya akan mengambil tindakan tegas begitu hasil pemeriksaan sudah keluar.

"Itu feeder TJ mobil (dalam kondisi) layak. Sopirnya yang lalai. Ada masalah di driver, kemungkinan karena ngantuk," ujar Budi saat dihubungi detikcom, Rabu (8/6/2016).

Budi menyebut saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari aparat kepolisian. Meski demikian dugaan sementaranya mengarah kepada kelalaian sopir. Sehingga jika benar terbukti, pihaknya tidak segan-segan untuk memecatnya dari PT Transportasi Jakarta.

"Kami tunggu hasilnya, tapi kalau lihat kronologisnya semua mengarah ke kesalahan driver (pengemudi)," terangnya.

"Kami tidak tolerir kejadian itu. Pasti pecat dan black list di seluruh TJ," tegas Budi.

Agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi ke depannya, Budi akan meminta jajarannya di lapangan untuk memperketat pemeriksaan fisik sopir sebelum mengoperasikan kendaraan. Hal ini untuk memastikan sopir berada dalam kondisi prima dan siap menjalankan tugas.

"Pemeriksaan dan cek fisik sopir pagi hari akan lebih diperketat. Tiap pagi, jam start-nya bergelombang," pungkasnya.

Seperti diketahui, bus feeder dengan nomor KAJ 075 mengalami kecelakaan setelah menaikkan dan menurunkan penumpang di Halte Buncit Indah sekitar pukul 08.30 WIB. Pramudi hilang kendali saat tiba di tikungan depan Geung Inti Fauzi sehingga bus menabrak separator di sisi sebelah kanan. Ini membuat bus naik dan menabrak pohon yang ada di tengah median jalan hingga terguling.

Humas PT Transportasi Jakarta Prasetia Budi mengungkapkan, saat kejadian bus tengah mengangkut 7 orang penumpang. Akibat kejadian ini satu orang penumpang mengalami luka lecet di tangan dan kepala.

Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Budiyanto dalam kesempatan terpisah menyebut kecelakaan terjadi diduga karena sopir kurang konsentrasi. Sopir bus yang bernama Joko Supriyanto (25) sudah diperiksa dan dinyatakan dalam kondisi sehat saat kejadian. Dia pun dikenakan Pasal 310 UU tentang Lalu Lintas karena kelalaian dalam mengemudi sehingga menyebabkan kerusakan kendaraan dan korban luka ringan.

(aws/dnu)