Menlu: Jenazah Silvana Masih di Alaska, Anak-anaknya Dirawat di Seattle

Putri Konglomerat Tewas di Alaska

Menlu: Jenazah Silvana Masih di Alaska, Anak-anaknya Dirawat di Seattle

M Iqbal - detikNews
Selasa, 07 Jun 2016 17:30 WIB
Silvana Sutanto (Foto: INSTAGRAM/ SILSUTANTOPHOTO)
Jakarta - Silvana Regina Sutanto, anak perempuan konglomerat Indonesia Harjo Soetanto, meninggal dalam kebakaran saat berlibur di Alaska. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan jenazah Silvana masih di Alaska, sementara kondisi dua anaknya dirawat di Seattle.

"Ibunya masih di Anchorage (Alaska)," ucap Retno usai rapat di Komplek Istana, Jakarta, Selasa (7/6/2016).

Penginapan Spirit of Alaska tempat Silvana menginap (dok TripAdvisor)


Retno menjelaskan tanggal 3 Juni 2016 KJRI San Fransisco mendapatkan informasi mengenai adanya kebakaran di lokasi wisata di Kodiak Island. Ada 4 orang yang menjadi korban, di mana 3 di antaranya diketahui adalah Warga Negara Indonesia (WNI), satu lagi warga Korea.

"Menurut informasi yang kita peroleh dari KJRI San Fransisco memang mereka berkeluarga. Jadi ibu, kemudian kakak beradik, terus yang berwarga negara Korea itu adalah istri dari salah satunya," ujarnya.

Kemlu sudah melakukan komunikasi dengan otortitas setempat, termasuk komunikasi dengan keluarga korban. "Dari 3 WNI ini, 2 mengalami luka-luka dan sampai sekrang masih di rawat di Seattle, sementara yang satu dinyatakan meninggal dunia," paparnya.

Penginapan tanda pin hitam (google map)


Dua anak Silvana itu dirawat di Medical Center di Seattle. Retno belum mengetahi apakah kesemua korban itu saat kejadian berada dalam satu ruangan yang sama, termasuk belum mengetahui penyebab dari kebakaran.

"Saya nggak tahu ya satu ruangan dan sebagainya, tapi dari silsilah keluarga mereka memang ibu dan anak dan istri," tutur mantan Dubes Belanda itu.

Saat ini Kemlu masih mencari tahu soal apakah jenazahSilvana akan dipulangkan atau dikremasi diAlaska. "Tentunya akan tergantung kepada keluarga akan diapakan, dipulangkan ke Indonesia atau sebagainya. Pokoknya prinsipnya kita siap untuk membantu," ucap Retno.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penginapan terbakar (dok US Coast Guard)



Silvana adalah WNI yang berbasis usaha di Singapura. Dia menjabat sebagai direktur dari lima perusahaan investasi di Singapura, termasuk United Wealth Industries, The Inspiration Shop dan Universal Wellbeing.

Ayahnya, Harjo Soetanto, merupakan co-founder Wings Group yang bergerak di sektor consumer goods, mulai dari sabun, deterjen, pelembut kain, pembalut dan sebagainya. Merek-merek yang dikelolanya antara lain Mie Sedaap, So Klin, Jas Jus, Top Coffee, Nuvo, dan Hers Protex. Tahun 2015 lalu, Harjo masuk peringkat 1.911 orang terkaya dunia dengan harta US$ 1 miliar atau sekitar Rp 12 triliun. (bal/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads