Penampakan Dua Pendiri Teman Ahok Saat Tertahan di Bandara Singapura

Penampakan Dua Pendiri Teman Ahok Saat Tertahan di Bandara Singapura

Indra Subagja - detikNews
Minggu, 05 Jun 2016 15:29 WIB
Amali dan Richard (tengah) diapit staf KBRI singapura (Foto: dok. KBRI Singapura)
Jakarta - Dua pendiri komunitas Teman Ahok Amalia Ayuningtyas dan Richard Saerang ditolak masuk ke Singapura karena khawatir melakukan acara berbau politik. Tim KBRI Singapura sempat menemui keduanya di bandara. Ini penampakannya.

Dari foto yang diperoleh detikcom dari KBRI Singapura, Minggu (5/6/2016), terlihat Amalia memakai jaket hitam, sementara Richard yang di sampingnya mengenakan swater abu-abu. Keduanya berdiri diapit oleh para pejabat dari KBRI Singapura yang terdiri dari Atase Imigrasi Mohamad Henri serta koordinator konsuler John Boestami.

Tim KBRI memberikan pendampingan pada keduanya mulai dari Jumat sampai Sabtu pagi. Usai bertemu keduanya, Dubes RI untuk Singapura Ngurah Swajaya menyebut mereka hanya dicegah melakukan kegiatan politik. Tak ada penahanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi di Singapura itu ada undang-undangnya bahwa warga negara asing tidak boleh melakukan kegiatan politik di negaranya," kata Ngurah saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (5/6/2016).

"Jadi sebetulnya tadi malam itu sudah mau difasilitasi untuk pulang ke Jakarta, tapi tidak terkejar flight terakhir makanya dialihkan ke pagi ini," imbuh Ngurah.

Amalia dan Richard sebelumnya disebut oleh akun @temanAhok akan menghadiri festival makanan di Singapura. Tetapi otoritas Singapura mendapat informasi bahwa keduanya juga akan mensosialisasikan kegiatan Teman Ahok setelah festival tersebut. Dari poster awal yang beredar, memang disebutkan ada acara pengumpulan KTP. Namun belakangan poster itu diklaim diganti dan acara politik dibatalkan.

Teman Ahok merupakan gerakan relawan yang menggalang dukungan untuk Basuki T Purnama (Ahok) agar bisa maju di Pilgub DKI 2017 secara independen. Mereka mengumpulkan KTP dukungan sebagai syarat pengajuan calon independen. (mad/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads