JK: Berlebihan Pandangan yang Sebut PKI Hidup Lagi

JK: Berlebihan Pandangan yang Sebut PKI Hidup Lagi

Ferdinan - detikNews
Jumat, 03 Jun 2016 14:58 WIB
JK: Berlebihan Pandangan yang Sebut PKI Hidup Lagi
Foto: Ferdinan/Detikcom
Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla meyakini Partai Komunis Indonesia (PKI) tidak akan hidup lagi sebagaimana klaim Kivlan Zein. Alasannya, ideologi komunis sudah tidak diterima di masyarakat.

"Menurut saya mungkin agak berlebihan pandangan bahwa PKI itu mau hidup lagi," ujar JK di Istana Wakil Presiden, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (3/6/2016).

Bukti gagalnya perkembangan paham komunis, menurut JK, terjadi di sejumlah negara seperti Rusia dan Cina. Hanya tersisa Korea Utara yang menganut paham komunis, namun negara itu disebut JK gagal dari sisi pemerintahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bisa saja hidup ideologi seperti itu. Kalau kita meningkat unsur ketidakadilan dan kemiskinan. Nah itu bisa timbul segala macam unsur-unsur radikalisme apakah itu kiri, kanan. Bisa muncul kalau negara tidak maju dan tidak hadir. Tapi kalau dilihat sebagai ideologi saya yakin berlebihan ketakutan orang," imbuhnya.

Kabar kembali aktifnya PKI disampaikan Mayor Jenderal (Purn) TNI Kivlan Zein. Dia menyebut PKI sudah menyiapkan struktur partai termasuk pendukung dan akan segera mendeklarasikan diri. Pernyataan Kivlan tersebut disangkal sejumlah pejabat, di antaranya Menkum HAM Yasonna Laoly.

"PKI itu sudah sejarah, sudah lewat, tidak ada lagi. Tidak usah ditanggapi. Tapi tetap waspada oke ya, tapi jangan diciptakan ketakutan-ketakutan baru," kata Laoly, Rabu (1/6). (fdn/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads