2 Pekan Operasi Pekat, Polda Metro Ringkus 2 Ribu Pelaku Kejahatan

2 Pekan Operasi Pekat, Polda Metro Ringkus 2 Ribu Pelaku Kejahatan

Mei Amelia R - detikNews
Jumat, 03 Jun 2016 10:58 WIB
Foto: Mei Amelia/detikcom
Jakarta - Polda Metro Jaya mengungkap sejumlah kasus kejahatan di Jakarta dan sekitarnya selama 2 pekan Operasi Pekat Jaya. Dalam operasi tersebut, polisi menangkap 2 ribuan pelaku kejahatan.
2.895 Pelaku kejahatan diamankan (Foto: Mei/detikcom)


"Total ada 2.895 pelaku kejahatan yang kita amankan. Dari 2.895 pelaku ini, 617 orang dilakukan penahanan, 17 orang tidak ditahan dan 2.207 dilakukan pembinaan," jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto dalam rilis di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (2/6/2016).
Barang bukti uang palsu, miras hingga narkoba disita (Foto: Mei/detikcom)


Total kasus yang diungkap selama operasi yakni 1.352 kasus dengan perincian 415 kasus diproses dan 897 kasus dilakukan pembinaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"100 Persen target operasi terpenuhi dalam Operasi Pekat ini. Dan non-TO mengalami kenaikan hingga 58 persen," imbuhnya.

Dari jenis kasus yang diungkap, paling tinggi yakni kasus pencurian dengan pemberatan (curat) sebanyak 113 kasus di mana wilayah Polres Jakarta Utata tertinggi dalam pengungkapan yakni 20 kasus. Kemudian kedua, perjudian 75 kasus dengan pengungkapan tertinggi oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Pengungkapan kasus tertinggi ketiga yakni kasus curas sebanyak 49 kasus, di mana Polres Jakarta Pusat mengungkap paling banyak yakni 10 kasus. Kasus curanmor yang terungkap sebanyak 40 kasus dan didominasi oleh Polres Bekasi sebanyak 8 kasus.
Operasi Pekat mengungkap 1.352 kasus (Foto: Mei/detikcom)


"Barang bukti yang disita dari operasi ini di antaranya uang palsu, 11 pucuk senjata api rakitan, 152 unit motor, 34 unit mobil, 20.635 botol miras, dan sejumlah narkotika jenis sabu dan ganja," paparnya.

Kapolda menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan operasi secara terus menerus menjelang, selama dan sesudah puasa untuk meningkatkan keamanan di wilayah Jakarta dan sekitarnya. (mei/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads