Peristiwa ini terjadi saat peresmian RPTRA Harapan Mulia di Taman Kebon Bibit Harapan Mulia, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2016). Hadir dalam acara ini, Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, ada pula perwakilan PT Agung Sedayu Group, Rudi Setiadi.
Ahok memberikan sambutan sekitar 28 menit. Di depan dua ratusan warga, Ahok berbicara tentang program Keluarga Berencana, dua anak cukup. Namun Ahok mengakui bahwa dia punya tiga anak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bapak Ibu harus berpikir anak kita harus terampil dan sehat. Makanan harus bergizi, orang Ero...," kata Ahok yang suaranya tak terdengar lagi, karena aliran listrik yang mengaktifkan mikroponnya tak lagi hidup.
Ahok lantas mengetuk-ngetukan jemarinya ke mikropon. Namun suara juga tak menjadi lebih keras. Dipastikan listrik mati. Sambil becanda, Ahok mengatakan listriknya dimatikan karena dirinya sudah terlalu lama berbicara di atas panggung.
"Saya kira ini kelamaan ngomongnya saya. Lampunya (listrik) mati," kata Ahok mengakhiri sambutan.
Lantas Ahok melanjutkan proses peresmian selanjutnya, berfoto dari atas panggung, dan menandatangani prasasti peresmian RPTRA. (dnu/rvk)











































