Jelang Sidang Putusan Reklamasi, Ratusan Nelayan Demo di Depan Gedung PTUN

Jelang Sidang Putusan Reklamasi, Ratusan Nelayan Demo di Depan Gedung PTUN

Bisma Alief - detikNews
Selasa, 31 Mei 2016 12:12 WIB
Jelang Sidang Putusan Reklamasi, Ratusan Nelayan Demo di Depan Gedung PTUN
Demo nelayan di PTUN/ Foto: Bisma/detikcom
Jakarta - Massa yang mengatasnamakan diri sebagai Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) melakukan aksi demo di depan gedung Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Sambil membawa spanduk, keranda mayat dan replika kapal nelayan mereka meminta hakim untuk menolak izin reklamasi yang dikeluarkan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

"Tolak, tolak, tolak reklamasi. Tolak reklamasi sekarang juga," teriak para pendemo di depan Gedung PTUN Jakarta, di Jl Sentra Timur, Selasa (31/5/2016), sambil membawa keranda mayat.

Mereka ingin hakim bisa berlaku adil dalam memutuskan kelanjutan reklamasi. Menurut nelayan, bila reklamasi dilanjutkan hanya akan menguntungkan pengembang dan orang-orang berduit saja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demo nelayan di PTUN


"Bapak hakim yang terhormat jangan selalu rakyat yang ditindas. Jangan hanya orang kaya yang dibantu. Bantu juga rakyat miskin. Bantulah kami. Orang pasti miskin dulu," tuntut salah satu pendemo.

Beberapa spanduk yang menolak reklamasi juga dibentangkan oleh para pendemo. Isi spanduk tersebut antara lain "Jangan tunda lagi! 2,7 juta nelayan tradisional menolak reklamasi wilayah pesisir Jakarta" dan "Bagaimana nasib nelayan Jakarta yang dianggap kambing oleh pengembang baru mendekat diusir".

Selain menggelar unjuk rasa, mereka juga menggelar aksi teaterikal yang menggambarkan bagaimana para nelayan diusir oleh para pengembang saat mendekati pulau reklamasi.

"Kambing kami ini dianggap kambing oleh pengembang," kata pendemo saat melakukan aksi teaterikal.

Demo nelayan di PTUN


Kepolisian gabungan dari Polda Metro, Polres Jakarta Timur dan Polsek Cakung terlihat menjaga aksi para pendemo. Kepolisian menyiapkan ratusan personel untuk mengamankan jalannya sidang agar berlangsung kondusif

"Kami siagakan 100 personel dari Polda, Polres Jakarta Timur dan Polsek Cakung. Semoga berlangsung aman semuanya," kata Kapolsek Cakung Kompol Armunanto Hutahaean di depan gedung PTUN.

Para nelayan ini juga akan memantau sidang putusan yang akan berlangsung pada pukul 14.00 WIB. (rvk/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads