Di rumahnya itu, tim KPK menemukan uang Rp 1,7 miliar dan salah satu paket uang itu ada di kloset kamar mandi pribadi. Setelah itu, tim KPK menggeledah kantor Nurhadi di gedung MA.
"Lanjutan pemeriksaan, konfirmasi mengenai penggeledahan dan kaitannya dengan kasus yang tengah disidik," ujar Plt Kabiro Humas KPK, Yuyuk Andriati di KPK, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jaksel, Senin (30/5/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena ada keterkaitan juga dikonfirmasi," kata Yuyuk singkat, tanpa menjelaskan lebih lanjut jawaban dari Nurhadi.
Royani yang merupakan sopir pribadi Nurhadi hingga saat ini hilang tanpa jejak. Ada informasi yang mengatakan bahwa Royani sudah berada di kota lain, namun Yuyuk mengaku pihaknya belum mengetahui hal tersebut.
"Sampai saat ini saya belum terima update terbaru," kata dia.
Pemeriksaan dilakukan sejak pukul 09.00 WIB dan hingga kini masih berlangsung. (rii/asp)











































