Serunya Belajar Mengukir dengan Guru dari Jepara di Laos

Laporan dari Laos

Serunya Belajar Mengukir dengan Guru dari Jepara di Laos

Dhani Irawan - detikNews
Jumat, 27 Mei 2016 20:06 WIB
Kelas ukiran kayu di pameran Wonderful Indonesia di Laos (Foto: Dhani Irawan/detikcom)
Vientiane - Pameran 'Wonderful Indonesia' di Vientiane, Laos, dimeriahkan dengan kelas ukiran kayu. Pelajar-pelajar dari Laos tampak antusias dengan kelas yang digawangi Gajah Sungging Carving dari Jepara tersebut.

Gelaran itu diinisiasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Laos yang merupakan pameran pertama di Vientiane, Laos, tersebut. Meski pertama diadakan, tetapi antusiasme masyarakat Laos mengikuti berbagai kegiatan tersebut sangat terlihat.

Pun ketika salah seorang pengukir dari Jepara yaitu Legiman didapuk sebagai 'guru' mengukir. Legiman pun mempersilakan puluhan pelajar Laos mengukir kayu sebagai latar belakang sebuah hiasan yang telah dia persiapkan terlebih dulu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kelas ukiran kayu di pameran Wonderful Indonesia di Laos (Foto: Dhani Irawan/detikcom)


Para pelajar tersebut berasal dari sekolah seni atau desain di Vientiane, Laos. Legiman menyebut teknik mengukir dan memahat dari para pelajar pun sebenarnya telah tampak.

"Jadi saya minta untuk membuat background di kayu. Sebenarnya mereka bisa dari tekniknya tapi kalau seninya mungkin harus diasah lagi," kata Legiman di sela-sela acara di Vientiane Center, Khouvieng Road, Vientiane, Laos, Jumat (27/5/2016).

Terlihat para pelajar pun menyempatkan bertanya berbagai hal tentang mengukir kepada Legiman di sela pelajaran mengukir. Pertanyaan yang diajukan para pelajar itu disampaikan melalui seorang penerjemah.

Kelas ukiran kayu di pameran Wonderful Indonesia di Laos (Foto: Dhani Irawan/detikcom)


Salah satu pelajar bertanya tentang finishing karya yang tengah mereka kerjakan. Namun Legiman lebih menekankan pada keahlian mengukir lebih dulu untuk membuat bentuk-bentuk tertentu.

"Kita tidak menggunakan warna, kita membuat bentuk, jadi tidak di-finishing, kita menggunakan keahlian ukir untuk bentuk-bentuk tertentu," jawab Legiman.

Selain itu, Legiman juga memamerkan berbagai hasil karyanya untuk dijual. Beberapa karya yang dibawanya dari Jepara ke Vientiane seperti satu set meja makan dan kursinya, beberapa meja, pigura cermin, dan beberapa lainnya.

Kelas ukiran kayu di pameran Wonderful Indonesia di Laos (Foto: Dhani Irawan/detikcom)
(dhn/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads