Langkah Jonan di Tengah Perlawanan Lion Air

Palembang - Lion Air melawan Kemenhub. Lion melaporkan pidana Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Suprasetyo ke Bareskrim Polri atas sanksi pembekuan ground handling di Bandara Soekarno-Hatta.

Lion juga melakukan penundaan penerbangan di 93 rute domestik dan 2 rute internasional selama 1 bulan.

Lalu apa langkah Menhub Ignasius Jonan menyikapi itu?

Pada Sabtu (21/5/2016) jajaran Kemenhub sepertinya tidak menganggap serius reaksi Lion Air atas sanksi pembekuan

Di akhir pekan ini Menhub Jonan justru berkunjung ke Palembang untuk meninjau progres pembangunan jalur rel ganda di Sumatera Selatan, yaitu lintas Kertapati-Prabumulih.

Dengan menggunakan Kereta Inspeksi, Jonan menyusuri lintas Kertapati-Serdang, sepanjang 30 km. Turut serta dalam peninjauan itu Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Prasetyo dan Inspektur Jenderal Cris Kuntadi. Dari PT KAI tampak Dirut Edi Sukmoro dan beberapa direksi.

Jonan menargetkan double track yang merupakan bagian dari jalur KA Trans Sumatera itu bisa selesai tahun ini.

"Mudah-mudahan bisa diresmikan Bapak Presiden," kata Jonan. Berita ini sebagai updated atas berita sebelumnya 'Menhub Soal Lion Air Hentikan 95 Rute Penerbangan: Karena Sepi Penumpang'.

Sebelumnya Dirjen Perhubungan Udara menyampaikan dugaan Lion Air menunda penerbangan karena low season.

Sementara itu Staf Khusus Menteri Perhubungan Hadi M Djuraid menegaskan, Jonan dan jajaran tidak terpengaruh dengan upaya hukum yang ditempuh pihak Lion.

"Banyak hal yang jadi prioritas kita, semua jalan seperti biasa, tidak terpengaruh," jelas Hadi. (dra/dra)