BNNP Bengkulu: Hasil Tes Rambut Bupati Bengkulu Selatan Negatif Narkoba

BNNP Bengkulu: Hasil Tes Rambut Bupati Bengkulu Selatan Negatif Narkoba

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Jumat, 20 Mei 2016 16:59 WIB
Bupati DIrwan usai diperiksa BNN, Sabtu (14/5). (Kartika Sari Tarigan/detikcom)
Jakarta - Balai Uji Laboratorium Badan Narkotika Nasional (BNN) telah mendapatkan hasil pemeriksaan urine, darah, dan rambut Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud. Dirwan dinyatakan bersih dari narkoba.

"Dari serangkaian tes uji narkoba yang telah dilakukan Laboratorium BNN terhadap Dirwan Mahmud, baik urine, darah, dan rambut, dengan ini BNN menyatakan bahwa Bupati Bengkulu Selatan, H Dirwan Mahmud SH MM, negatif atau tidak terindikasi mengonsumsi Narkotika," kata Kepala BNN Provinsi Bengkulu Kombes Budiharso dalam pernyataan tertulis kepada wartawan, Jumat (20/5/2016).

Meski demikian, kata Budiharso, BNNP Bengkulu tetap akan melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait penemuan ekstasi dan sabu di ruang kerja Bupati Bengkulu Selatan tersebut. Keberadaan barang haram itu harus diungkap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diketahui, setelah kasus penemuan 4 (empat) butir ekstasi dan 0,9 gram sabu di ruang kerja Bupati Bengkulu Selatan oleh petugas BNN Provinsi Bengkulu Selatan, Dirwan Mahmud, dengan didampingi petugas BNNP Bengkulu, mendatangi Balai Uji Laboratorium BNN di Cawang, Jakarta Timur, pada Sabtu (14/5), untuk melakukan tes uji narkoba. Hasilnya diketahui hari ini bahwa Dirwan negatif narkoba.

Sebagaimana diketahui, petugas BNNP Bengkulu menggeledah ruang kerja Bupati Bengkulu Selatan pada Selasa (10/5) lalu. Dalam penggeledehan itu, petugas menemukan 1 plastik berisi kristal bening yang diduga Narkotika jenis sabu, 4 butir tablet yang terdiri dari 2 tablet berwarna merah, dan 2 tablet berwarna biru, yang diduga merupakan Narkotika jenis ekstasi.

Narkotika tersebut ditemukan di selipan kursi tamu dan di belakang kardus air mineral yang berada di ruang kerja Dirwan Mahmud. Penggeledahan dilakukan atas dasar informasi masyarakat yang menyebutkan bahwa adanya pesta Narkoba di ruang kerja bupati. (tor/tor)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads