"Kita kan pasti punya calon juga, tapi jangan ditanya kalau Jokowi dicalonkan Golkar," ucap Ketua DPP Gerindra Supratman Andi Agtas usai rapat Baleg di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (18/5/2016).
Supratman mengatakan bahwa setiap partai politik punya mekanisme dan pertimbangan masing-masing dalam mendukung atau mengusung capres/cawapres di Pemilu 2019, begitu juga Partai Gerindra.
Β
"Hari ini kalau Partai Golkar putuskan siapa yang akan dicalonkan, itu hak partai. Masing-masing berbeda," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, keputusan Golkar untuk mengusung Jokowi dalam Pilpres 2019 itu mencuat usai Munaslub Golkar di Bali. Politisi Golkar Yorrys Raweyai, mengatakan bukan saja mendukung, tapi Golkar akan mengusung Jokowi.
Hasil dari Munaslub lainnya adalah target perolehan kursi Golkar di Pileg Pemilu 2019 dari yang sekarang hanya 14,75 persen menjadi 20 persen. Termasuk keputusan Golkar mendukung pemerintahan Jokowi-JK. (bal/tor)











































