Panglima TNI Kaji Konsep Kerja Sama Pengamanan Laut dengan Malaysia-Filipina

Jakarta - Pemerintah Indonesia telah mengadakan pertemuan trilateral dengan pemerintah Malaysia dan Filipina. Dari pertemuan itu disepakati beberapa hal, salah satunya kerjasama Malaysia-Filipina dalam menjaga kemanan laut.

Panglima Jendral Gatot Nurmantyo, mengatakan akan ada pembahasan lebih lanjut terkait perjanjian kerjasama antar tiga negara itu. Khususnya akan membahas prosedur keamanan laut bersama.

"Yang kemarin kan baru tingkat menteri, nanti yang tingkat angkatan bersenjata juga akan dilakukan dan tim sedang merumuskan hal-hal apa saja yang dibahas, lalu hasilnya dikirim ke dua negara lain," kata Gatot di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/5/2016).

Gatot tidak merinci bentuk kerjasama apa yang akan dihasilkan oleh ketiga angkatan bersenjata antara Indonesia, Malaysia dan Filipina. Namun hasil kerjasama itu tak hanya menjaga wilayah yang menjadi fokus pengamanan, tapi juga wilayah perbatasan lainnya.

"Produknya nanti ada SOP dan itu nanti bagaimana hasilnya itu tergantung dua negara lainnya. Ya di tempat yang kita Tandatangani nanti memang di wilayah situ, tapi di perbatasan kita dengan Malaysia atau perbatasan dengan Filipina di Sulawesi Utara juga akan dibahas, kan bukan laut Sulu saja," ungkap Gatot.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, Kamis (5/5) dilaksanakan trilateral meeting antara Indonesia, Filipina, dan Malaysia. Dari pertemuan itu disepakati empat kesepakatan penting salah satunya kerja sama untuk patroli bersama menjaga keamanan laut perbatasan.

(adf/rvk)