Kapolsek Jagakarsa Sambangi Rumah Duka, Janji Usut Penganiayaan Fahreza di GBK

Penganiayaan Saat Nonton Persija

Kapolsek Jagakarsa Sambangi Rumah Duka, Janji Usut Penganiayaan Fahreza di GBK

Ahmad Masaul Khoiri - detikNews
Minggu, 15 Mei 2016 16:25 WIB
Kapolsek Jagakarsa berbincang dengan keluarga/Foto: Ahmad Masaul Khoiri
Jakarta - Kapolsek Jagakarsa Kompol Sri Bhayakari menyambangi rumah duka almarhum Muhammad Fahreza (16) yang meninggal karena dianiaya saat nonton Persija di GBK. Sri berjanji mengusut oknum polisi yang disebut menganiaya Fahreza.

"Saya turut prihatin, ini suatu hal yang harus diusut. Tetap ada tindakan internal," kata Sri usai bertemu dengan keluarga Fahreza di rumah duka, Ciganjur, Jaksel, Minggu (15/5/2016).

Sri mengatakan, Fahreza mendapatkan luka yang cukup parah di kepalanya. "Benjol bagian kanan dan remuk ke dalam tulang kepalanya. Pelipis kiri biru, bibir bengkak," ujar Sri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keluarga Fahreza belum melaporkan kejadian ini ke polisi. Meski begitu, Sri memastikan internal kepolisian tetap akan bergerak mengusut meski belum ada lapran.

"Apalagi ini anak. Ini suatu kejadian yang menonjol. Walaupun bapak nggak menuntut, tetap ada tindakan internal," kata Sri.

Fahreza meninggal di RS Cilandak KKO pada Minggu pagi tadi. Dia meninggal karena luka parah di kepala yang dia dapat saat berupaya menonton laga Persija vs Persela pada Jumat (13/5) kemarin.

Saat masih sadar, Fahreza bertutur kepada keluarga bahwa dia dipukuli oleh petugas kepolisian yang berjaga di stadion. Dia dipukul menggunakan tongkat letter T.

(fjp/fjp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads