Wakil Ketua Komisi A DPRD Bojonegoro Anam Warsito mengatakan pihaknya sengaja memilih belajar langsung ke Batang dan menjadikan penerapan di Batang sebagai referensi penyusunan peraturan daerah (perda) keterbukaan informasi publik di Bojonegoro. Salah satu hal yang dipelajari oleh DPRD Batang adalah gagasan Festival Anggaran dan kompetisi transparansi antardesa.
"Apa yang dilakukan Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo patut diapresiasi, karena kemajuan yang mendahului daerah lain. Dan terus terang kami sudah mempelajarinya melalui media. Sekarang berkesempatan bertemu dan belajar langsung," ujar Anam Warsito dalam siaran pers dari Pemkab Batang, Kamis (12/5/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami di Batang memaknai transparansi sebagai salah satu bentuk pembagian kekuasaan antara elite birokrasi dengan rakyatnya. Dengan adanya transparansi, maka masyarakat akan memiliki akses yang besar terhadap kebijakan yang dilakukan elite. Lewat transparansi kedudukan masyarakat menjadi setara dan berdaya di mata elit birokrasi. Ini adalah salah satu dari proses demokrasi," ulas Yoyok.
Atas kunjungan DPRD Bojonegoro tersebut, Yoyok mengaku senang karena bisa berbagi ilmu dan kebaikan. "Kolaborasi antar daerah itu penting. Tidak ada daerah yang bisa maju tanpa dukungan dari daerah-daerah sekitarnya. Semoga melalui kunjungan DPRD Bojonegoro ke Batang, penerapan transparansi di Bojonegoro menjadi lebih baik," pungkasnya. (tor/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini