Ahok memborong 4 piala yakni Terbaik I Kategori Provinsi dengan Perencanaan Terbaik, Terbaik I Kategori Provinsi dengan Perencanaan Inovatif, Terbaik I Kategori Provinsi dengan Perencanaan Progresif dan Millenium Development Goals (MDGs) 2016, serta Terbaik I Kategori Tingkat Pencapaian MDGs Tertinggi Tahun 2015.
Dengan menggenggam empat piala tersebut, tidak membuat 'kendur' fokus Ahok dalam bekerja. Ia terus menyingsingkan lengan untuk mencapai target-targetnya, bukan sekadar mengejar penghargaan semata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 3 kisah Ahok:
1. Raih 4 Piala
|
Foto: Setpres
|
1. Terbaik I Kategori Provinsi dengan Perencanaan Terbaik.
2. Terbaik I Kategori Provinsi dengan Perencanaan Inovatif.
3. Terbaik I Kategori Provinsi dengan Perencanaan Progresif.
4. Millenium Development Goals (MDGs) 2016, Terbaik I Kategori Tingkat Pencapaian MDGs Tertinggi Tahun 2015.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kepala Bappenas Sofyan Djalil kepada Ahok dalam acara penutupan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2016 di ruang utama Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2016).
Pemberian penghargaan itu disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), jajaran menteri Kabinet Kerja dan gubernur se-Indonesia.
2. Pertama dalam Sejarah
|
Foto: Setpres
|
"Terima kasih untuk seluruh warga dan jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Ke depan harus dipertahankan dan semakin bagus lagi," tulis Ahok di akun Twitter pribadinya @basuki_btp seperti dikutip detikcom hari ini.
Ahok mengaku kaget Pemprov DKI Jakarta bisa memboyong banyak piala sekaligus.
"Saya juga kaget dapat empat penghargaan. Ini baru pertama kali dalam sejarah," ungkap Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2016).
3. Kerja...Kerja...Kerja!
|
Foto: Ahok tersenyum puas menerima 4 piala di acara Musrenbangnas 2016 (Ray Jordan/detikcom)
|
"Saya enggak berpikir soal mempertahankan bagaimana ya, yang lain bisa aja lebih baik, kita hanya fokus kerja aja, kan masih jauh ini rasio kita masih banyak subsidi untuk golongan menengah ke bawah," tukas Ahok.
"Termasuk kita harus cepat untuk mengatasi kemiskinan. Dengan pendidikan, KJP, KJS, termasuk (peningkatan) transportasi, bidang usaha. Itu kami lakukan," lanjutnya.
Penerapan sistem elektronik yang diberlakukan Pemprov DKI dinilai Ahok ternyata cukup bagus dalam roda pemerintahan. Ia juga mengucapkan banyak terima kasih kepada satuan-satuan kerja dan jajaran Pemprov DKI lainnya atas kerja keras mereka sehingga hasilnya nyata dan terbukti melalui penghargaan-penghargaan tersebut.
"Bagus, sekarang kan uang mengikuti program prioritas, saya kira udah. Kita enggak berpikir banyak soal penghargaan sebenarnya. Kerja aja, dapat penghargaan ya kita terima kasih. Bappeda kerja sangat bagus, SKPD sangat bagus, lumayan loh (dapat empat penghargaan)," tutup Ahok.
Halaman 2 dari 4











































