Lion Air di Batam Delay, Penumpang Marah-marah ke Pramugari di Dalam Pesawat

Lion Air di Batam Delay, Penumpang Marah-marah ke Pramugari di Dalam Pesawat

Rivki - detikNews
Selasa, 10 Mei 2016 14:36 WIB
Adu mulut di dalam pesawat/ Foto: Hanz/pasangmata.com
Jakarta - Imbas dari masalah internal Lion Air, sejumlah penerbangan dari Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, mengalami delay. Bahkan keributan antar penumpang dengan pramugari pesawat juga terjadi.

Seperti yang dialami oleh Hanz, penumpang Lion Air JT 373 rute Batam-Jakarta. Harusnya pesawat dia berangkat pada pukul 08.35 WIB. Tapi sudah satu jam pesawat tidak ada.

"Kata petugasnya pesawatnya belum sampai, hingga akhirnya pada pukul 10.00 WIB, kita masuk pesawat," ucap Hanz, penumpang Lion Air, saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (5/10/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Setelah masuk pesawat, hingga pukul 12.00 WIB, pesawat belum juga berangkat. Pada saat itu juga, penumpang disuruh keluar pesawat karena akan diberi makan siang oleh pihak Lion Air.

"Pukul 13.00 WIB, kita masuk lagi, tapi sampai 30 menit belum jalan juga. Nah karena pramugari tidak bisa kasih penjelasan dan seperti dianggap berbohong makanya penumpang marah-marah sama pramugari. Tapi sebatas adu mulut saja," ujarnya.

Sampai pukul 14.20 WIB, pesawat Hanz juga belum berangkat. "Kelihatan muka penumpangnya sudah pada emosi," ucapnya.

Selain rute Jakarta ada juga rute yang delay yaitu rute Batam-Medan, Batam-Jakarta dan Batam- Semarang. Keterlambatan 3 rute itu sudah di atas 3 jam.

Lion Air mengatakan delay di sejumlah bandara ini disebabkan ada persoalan administrasi. Andy M Saladin, Public Relations Manager Lion Air Group mengatakan, persoalan administrasi yang dimaksud adalah ada tunjangan yang belum dibayarkan. Namun dia memastikan, urusan itu sudah selesai.

"Masalah administrasi itu memang betul adanya tunjangan yang belum dibayarkan. Tetapi ini dikarenakan adanya long weekend kemarin sehingga proses pembayarannya memerlukan waktu yang lebih lama," kata Andy saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (10/5/2016. (rvk/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads