Dari pantauan di lokasi, ada sekitar 6 tenda yang didirikan untuk menampung warga yang setelah penggusuran tinggal di aula mesjid Luar Batang dan di perahu. Ada 2 toilet darurat yang dibangun secara mandiri oleh warga, tidak jauh dari lokasi tenda.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk listrik, menurut Desi, didapat dari hasil menyambung warga di Luar Batang. Dirinya juga mengaku tidak ada iuran untuk listrik. Sedangkan untuk kebutuhan air bersih, ada bantuan dari LSM yang tiap harinya memberi 2 tangki untuk kebutuhan warga.
|
Bantuan dari berbagai pihak pun terus berdatangan bagi warga korban penggusuran. Terakhir bantuan datang dari anggota DPR RI, Tantowi Yahya yang kemarin sempat datang mengunjungi warga.
"Bantuan ya sembako, keperluan sekolah, keperluan mandi dan keperluan tidur. Bantuan kadang ada tiap hari kadang juga 2 hari sekali. Bantuan terakhir kemarin dari pak Tantowi, ngasih sembako ke warga," ujar Desi.
![]() |
Desi tidak tahu sampai kapan akan tinggal di tenda. Dirinya berharap semua cepat selesai.
"Enggak tahu sampai kapan (disini), maunya semua cepat selesai.Β Mau ngontrak bayar mending disini gratis," tutupnya.
![]() |















































