Pemancing yang Tenggelam Ditemukan Tewas di 1,5 Mil dari Pulau Panggang

Jakarta - Tim SAR gabungan menemukan satu orang wisatawan pemancing yang kapalnya karam di perairan Kepulauan Seribu. Setelah 2 hari pencarian, korban bernama Giok Liong ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa di sekitar Pulau Panggang.

"Giat SAR hari ke-3, Senin 9 Mei 2016 telah ditemukan 1 korban kapal tenggelam yang sedang memancing, sekitar 1,5 mil barat Pulau Panggang," ujar Kapolrea Kepulauan Seribu AKBP John Weynart kepada detikcom, Senin (9/5/2016).

Berdasarkan foto yang diperoleh detikcom dari Polres Kepulauan Seribu, korban ditemukan dalam posisi mengambang dengan mengenakan jaket warna hitam bertuliskan 'FC Bayern Munchen' dan celana pendek serta tas pinggang.

Pencarian tersebut dilakukan sejak pukul 08.00-10.50 WIB. Adapun, pencarian dilakukan dengan menyisir perairan di sekitar Pulau Panggang, Pulau Pramuka, Pulau Air, Pulau Semak Daun, Pulau Karang Beras, Keramba Siparming Karang Lebar dan Karang Kering Cete.

Pencarian tersebut melibatkan 68 anggota dari Basarnas, KPLP, Satpol PP, Damkar, Dinas Perhubungan, Direktorat Polair Polda Metro Jaya, Polres Kepulauan Seribu dan Polsek Pulau Serinu Utara.

Petugas juga mengerahkan 7 kapal yakni KN Keris KPLP, KN SAR Jakarta, Kapal Kerja 02 Dishub, Speed Damkar, Speed Satpol PP, KM Makmur, KP Bira Polair Polres Kepulauan Seribu dan KP Ditpolair Polda Metro Jaya.

Pada pukul 09.48 WIB, petugas awalnya menemukan gulungan kayu senar pancing yang diduga berasal dari kapal yang tenggelam. Kemudian pada pukul 10.45 WIB, petugas menerima laporan nelayan dari Bapak Wawi bahwa ditemukan mayat mengapung dan segera ke TKP untuk mengevakuasi korban.

"Korban dievakuasi menggunakan kapal tim SAR gabungan dan diarahkan ke RSUD Pramuka untuk diidentifikasi dan segera dibawa ke darat untuk dilaksanakan visum et repertum dan autopsi di RSCM," jelasnya.

Dengan ditemukannya korban tersebut, pencarian seluruh korban berjumlah 6 orang telah tuntas. Sebelumnya, 5 jenazah pemancing lainnya yang berada dalam kapal yang sama ditemukan pada Sabtu (7/5) lalu. (mei/aan)