Cara Cagub DKI Mendekati Warga: Dari Blusukan hingga Hadiri Pesta Nikahan

Jakarta - Banyak cara dilakukan oleh bakal calon gubernur DKI Jakarta untuk mendekati warga. Ada yang blusukan ke pasar-pasar, menyapa nelayan di pesisir hingga menghadiri pesta pernikahan warga. Bakal cagub DKI yang juga pejabat petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) misalnya di hari libur selalu rajin menghadiri pernikahan warga DKI.

Ahok tak pernah mengumumkan jadwal kunjungan ke pernikahan warga itu kepada media. Dia hanya mengunggah beberapa foto saat menghadiri kondangan tersebut. Seperti pada Sabtu, 23 April 2016 bulan lalu. Ahok menghadiri pernikahan Ayu Ambarwati (23) dengan Indra Rosadi (26) warga Tegal Alur, Jakarta Barat.

"Kondangan sekalian makan siang enak di resepsi pernikahan warga Tegal Alur," tulis Ahok dalam caption foto instagramnya yang diunggah pada Sabtu (23/4/2016).

Setelah itu, Ahok juga memajang video dialognya dengan warga di Cipinang Lontar. Di video tersebut, dia sempat berdialog dengan warga setempat yang curhat soal sejumlah permasalahan di DKI Jakarta.

Saat datang ke pernikahan, Ahok menurut Ayu juga memberikan uang Rp 2 juta yang dimasukkan dalam amplop. "Kalau amplop sih dia ngasih, ya adalah isinya sekitar Rp 2 juta plus kartu nama Beliau sama kartu ucapan selamat menikah gitu," ujar Ayu kepada detikcom, Minggu (8/5/2016). Dalam suatu kesempatan, Ahok memang pernah mengaku bahwa amplop yang biasa dia anggarkan untuk pengantin rata-rata sebesar Rp 2 juta.

Kebiasaan Ahok menghadiri acara pernikahan warga tak hanya dilakukan saat ini atau menjelang pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta. Komitmen untuk hadir di pesta perkawinan warga sudah dia sampaikan sejak Jumat, 22 Agustus 2014 silam.

Ahok mengaku akan mengusahakan datang ke pernikahan warga jika diundang. Syaratnya pesta itu digelar di perkampungan bukan gedung mewah. Bila pesta digelar di gedung mewah, dia memilih hanya akan mengirimkan bunga ucapan selamat saja.

"Makanya kita selalu pilih yang kawinan-kawinan di kampung kita datang. Jadi kawinannya di Kampung Deret, nah kita usahain mau datang," jelas Ahok pada 22 Agustus 2014.

Bakal cagub DKI lainnya, Sandiaga Uno, mendekati warga dengan 'blusukan' ke pasar atau mendatangi mereka langsung ke tempat tinggalnya. Pada Kamis (5/5/2016) misalnya, dia silaturahmi dengan warga di Lapangan bola Kalibaru Barat 7 Cilincing, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Sandiaga Uno Blusukan ke Pasar Tradisional (Foto: Rengga S/detikcom)

Dua hari kemudian Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) itu mengunjungi pasar Pasar Rawamangun dan Sunan Giri di Jakarta Timur.

Yusril Ihza Mahendra yang juga berencana melenggang ke Pilgub DKI 2017 aktif melakukan pembelaan kepada warga Luar Batang di Jakarta Utara dan warga Bidara Cina di Jakarta Timur. Selasa, 3 Mei 2016, Yusril menggelar tasyakuran bersama warga Bidara Cina. Tasyakuran digelar atas keputusan PTUN yang mengabulkan gugatan mereka agar SK Gubernur DKI Jakarta soal penetapan lokasi pintu masuk air Kali Ciliwung ke KBT dibatalkan.

Bacagub DKI Yusril Ihza Mahendra menghadiri tasyakuran warga Bidara Cina, Selasa (3/5/2016).

Yusril yang juga menjadi pengacara warga Bidara Cina Yusril Ihza Mahendra hadir dan diberi kesempatan menyampaikan sambutan dalam syukuran tersebut. Dalam sambutan yang dibawakan kurang lebih 30 menit Yusril menyebut sejumlah program yang akan dia jalankan jika terpilih menjadi gubernur Jakarta. Salah satunya adalah program membeli sampah warga DKI.

Bupati Bojonegoro Suyoto yang menyatakan siap maju Pilgub DKI juga mencoba mendengarkan suara warga Jakarta.  Kang Yoto semakin serius ingin memahami aspek sosial perlu tidaknya reklamasi. Untuk ini Sabtu (30/4) malam Kang Yoto menemui beberapa warga, termasuk warga Kepulauan Seribu. Kang Yoto berdialog dengan warga dan nelayan di sekitar Pantai Indah Kapuk dan Muara Angke, Jakarta Utara.

Siapa yang berhasil 'memikat' warga Jakarta di Pilgub Februari 2017 nanti?

(erd/nrl)