Haji Lulung dan Mahfudz Siddiq Melayat Andi M Ghalib

Haji Lulung dan Mahfudz Siddiq Melayat Andi M Ghalib

Edward Febriyatri Kusuma - detikNews
Senin, 09 Mei 2016 10:27 WIB
Jenazah Andi M Ghalib di rumah duka (Foto: Edward Febriyatri/detikcom)
Jakarta - Jenazah Jaksa Agung era Presiden BJ Habibie, Letnan Jenderal TNI (Purn) Andi M Ghalib SH, sudah tiba di rumah duka, Jl Raya Ceger,TMII Nomor 99, Jakarta Timur, setelah dibawa dari RS Medistra Jakarta. Beberapa pejabat berdatangan untuk melayat.

Jenazah tiba pukul 08.00 WIB, Senin (9/5/2016) dan langsung dibawa ke ruang tengah rumah duka.
Β 
Tidak berapa lama, datang anggota DPR dari FPKS Mahfudz Siddiq dan Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana alias Lulung. Mahfudz datang lebih dulu dan langsung menyalami keluarga Andi kemudian membacakan surat Yasin.

"Beliau merupakan sosok negarawan. Kami segenap anggota DPR merasa kehilangan beliau," kata Mahfudz usai melayat.
Mahfudz Siddik usai melayat (Edward/detikcom)

Setelah Mahfudz datang, Lulung datang sendiri. Politisi PPP itu menyalami keluarga dan menyampaikan duka cita.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lulung tiba di rumah duka (Edward/detikcom)

Rencananya jenazah akan dimakamkan di TMP Kalibata pukul 15.00 WIB. Wapres JK dan Jaksa Agung M Prasetyo akan menghadiri pemakaman tersebut.

Andi Ghalib meninggal di RS Medistra Jakarta hari ini. Menurut putra almarhum Andi Ghalib, Andi Azhar, ayahnya meninggal karena terkena serangan jantung.



"Beliau tadi pukul 06.00 meninggal karena serangan jantung," kata Azhar saat dihubungi, Senin (9/5/2016).

Andi Ghalib merupakan mantan Duta Besar RI untuk India sejak 8 April 2008 hingga 2013 di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Andi yang lahir di Bone, Sulawesi Selatan, 3 Juni 1946 itu juga pernah menjadi Jaksa Agung era Presiden BJ Habibie (1998-1999). Dia merupakan Jaksa Agung yang membawa mantan presiden Soeharto ke peradilan.

(nwy/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads