BMKG: Gempa 5,3 SR di Selat Sunda Akibat Subduksi Lempeng dan Tak Merusak

BMKG: Gempa 5,3 SR di Selat Sunda Akibat Subduksi Lempeng dan Tak Merusak

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Jumat, 06 Mei 2016 11:40 WIB
Ilustrasi pengukur gempa. Foto: Zainal Abidin
Jakarta - Gempa bumi berkekuatan 5,3 SR mengguncang Tanggamus, Lampung atau tepatnya di Selat Sunda tadi pagi. BMKG menyebut penyebab gempa bumi itu adalah subduksi lempeng.

Gempa bumi tersebut terletak pada koordinat 6,46 LS dan 104,27 BT. Terletak pada jarak 122 kilometer arah selatan Kota Agung, Lampung dengan kedalaman 43 km.

"Gempa bumi ini jika ditinjau kedalaman hiposenternya, merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia," kata Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan tertulis, Jumat (6/5/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daryono menambahkan, hiposenter gempa tersebut terletak pada transisi Megathrust-Benioff atau zona subduksi lempeng yang mulai menukik di bawah lempeng Eurasia. Lempeng tersebut terletak di bagian selatan Selat Sunda.

Masyarakat diminta tetap tenang karena gempa bumi tersebut tak menyebabkan tsunami. Berdasarkan data guncangan, gempa bumi ini terasa pada Kota Agung, Bandar Lampung, dan Liwa pada intensitas III MMI yang berarti dirasakan banyak orang tetapi tak merusak.
Tabel intensitas gempa bumi. Foto: dok. BMKG
(bag/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads