Tak Pakai Uang Cash, Masuk Kebun Binatang Ragunan Kini Lebih Praktis

Jakarta - Perkembangan zaman dan teknologi menuntut segala sesuatunya bisa dilakukan lebih praktis dan mudah. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta punya cara sendiri untuk merespons perkembangan zaman tersebut.

Salah satunya adalah penerapan konsep cashless society atau pengurangan transaksi dengan menggunakan uang tunai di berbagai fasilitas umum.

Teranyar, Pemprov DKI Jakarta, Bank DKI dan pengelola Kebun Binatang Ragunan menerapkan masuk ke Taman Margasatwa Ragunan dengan menggunakan JakCard yang diterbitkan dan dikelola oleh Bank DKI.

Peresmian dilakukan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, dan disaksikan oleh Direktur Utama Bank DKI Kresno Sediarsi, Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi dan Kepala Kantor Pengelola TMR Bambang Triana di Jakarta, Rabu (4/5/2016) kemarin.

Selain peresmian e-ticketing tersebut, Bank DKI bersama Taman Margasatwa Ragunan menandatangani perjanjian kerja sama penyelengaraan sistem transaksi elektronik di Taman Margasatwa Ragunan.

Penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut dilakukan oleh Direktur Bisnis Bank DKI Antonius Widodo dan Kepala Kantor Pengelola TMR Bambang Triana.

Adanya kerja sama ini akan menguntungkan pihak Taman Margasatwa Ragunan dan juga para pengunjung, karena masuk kebun binatang sekarang lebih modern, praktis dan lebih mudah serta aman sejalan dengan cita-cita untuk mewujudkan kebun binatang ini menjadi kebun binatang berkelas internasional.

"Kami menyambut baik kerja sama ini, dan semoga dengan diluncurkannya e-ticketing dapat memberikan kemudahan bagi pengunjung dalam melakukan transaksi di dalam Taman Margasatwa Ragunan," imbuh Bambang Triana selaku Kepala Kantor Pengelola Taman Marga Satwa Ragunan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/5/2016).

Bukan hanya sebatas tiket masuk, pengunjung Taman Margasatwa Ragunan nantinya juga dapat melakukan pembayaran seluruh transaksi dengan merchant yang ada di dalam Taman Margasatwa Ragunan menggunakan JakCard

"Implementasi JakCard di Taman Margasatwa Ragunan telah diujicobakan kepada para pengunjung sejak 17 Februari 2016," tutur Direktur Utama Bank DKI Kresno Sediarsi dalam keterangan tertulis yang sama.

Menurutnya, penggunaan JakCard di Taman Margasatwa Ragunan ini merupakan kepedulian Bank DKI dalam mendukung program kerja Pemprov DKI Jakarta serta sekaligus mensosialisasikan cashless society kepada masyarakat.

"Hasil ujicoba tersebut cukup baik, dan sekaligus ujicoba tersebut kami manfaatkan untuk sosialisasi dan edukasi," ujar Kresno

Selain mendapat manfaat dari segi kemudahan pelayanan, kerja sama ini juga dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan pemasukan dari tiket kunjungan Taman Margasatwa Ragunan yang tercatat mencapai 5,2 juta orang per tahunnya.

Selain Taman Margasatwa Ragunan, Bank DKI juga merencanakan agar JakCard nantinya dapat dipergunakan untuk tiket masuk museum-museum yang ada di Jakarta dan juga fasilitas olahraga di Jakarta. "Potensi kota Jakarta yang ada khususnya di sektor pariwisata dan tempat rekreasi sangatlah besar", ujar Kresno.

Sekedar informasi, hingga Maret 2016, jumlah kartu JakCard yang telah beredar mencapai 575.489 kartu, dengan jumlah rata-rata transaksi perbulan lebih dari 300.000 transaksi, dan rata-rata nilai transaksi mencapai Rp 1,03 miliar per bulan.

Selain di Taman Margasatwa Ragunan, JakCard juga bisa digunakan di transportasi Busway Jakarta, dan untuk e-Parking yang berada di jalan Palatehan, Boulevard kelapa gading, dan Sabang, Jakarta Pusat. (dna/dhn)