"KamiΒ mengucapkan belasungkawa sebesar-besarnya atas wafatnya almarhumah Hajjah Tuty Alawiyah, mantan Menteri Pemberdayaan Wanita dan juga yang dikenal sebagai aktivis Majelis Taklim sejak tahun 90-an," kata Fadli Zon di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/5/2016).
Dia menekankan almarhum Tuty merupakan tokoh perempuan yang banyak pengikutnya. Putri Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertama Abdullah Syafi'i ini juga dikenal punya cacatan dalam dunia pendidikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fadli mengaku pertama kali bertemu Tuty di tahun 1990-an. Pertemuan ini berlanjut ketika Fadli sudah menjadi Wakil Ketua DPR. Saat itu, ia diminta menjadi dosen tamu ke Perguruan Tinggi As-Syafiiyah. Namun, permintaan ini belum bisa dipenuhi Fadli.
"Saya kira itu saja yang belum sempat saya hadiri untuk kuliah umum di Universitas As-Syafiiyah dan itu mungkin akan melakukan next time-lah. Tapi saya merasa kehilangan dan nanti siang Insya Allah saya kan melayat," tuturnya.
(hat/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini