"Korban ke kamar mandi lalu dikunci, kemudian tersangka berdiri di depan kamar mandi," kata Kapolrestabes Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto saat dikonfirmasi, Selasa (3/5/2016).
Tersangka menunggui korban di depan kamar mandi. Sesaat setelah korban membuka pintu, RS langsung menusukkan pisau berkali-kali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah melakukan aksinya itu, RS langsung melarikan diri ke kamar mandi lainnya di Fakultas Ekonomi. Di fakultas itu masih ada mahasiswa lain yang sedang melakukan kegiatan belajar-mengajar.
"Itu pukul 15.00 WIB, kemudian pukul 16.00 WIB pihak kami dihubungi oleh pihak universitas bahwa ada pembunuhan. Lalu kami datang dan mengevakuasi mahasiswa lainnya," pungkas Mardiaz. (bag/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini