Kabid Humas Polda Bali Komnas Hery Wiyanto menyatakan, ada 20 orang warga di sekitaran Birawa, Badung, melaporkan bahwa Sabet kerap mengancam masyarakat. Polisi pun kemudian melakukan panggilan dua kali. Namun surat panggilan kedua malah dirobek. Izin tinggal di Indonesia pun sudah habis sejak beberapa bulan lalu.
"Sehingga, karena ini sudah meresahkan masyarakat, makan di warung tidak bayar dan sebagainya, kita ingin membantu pihak Imigrasi untuk melakukan deportasi karena ini sudah pelanggaaran warga negara sudah habis masa izin tinggalnya," kata Hery saat dikonfirmasi detikcom, Senin (2/5/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian, pelaku ini ditembak anggota brimob, menyebabkan meninggal dunia," tegasnya. (mad/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini