"DKI kan enggak pernah ikut campur," kata Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (21/4/2016).
Ahok menganalogikan pendatangan material reklamasi dengan pendatangan segala macam keperluan yang dibutuhkan DKI. Jelas bahan-bahan mentah banyak berasal dari luar Jakarta, dan itu tidak ada masalah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita mengurusi yang (urusan) kita saja," imbuh Ahok.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar juga pernah menyatakan di DPR, bahwa pengangkutan material reklamasi membuat jalanan di wilayahnya rusak. Tak ada pula transparansi asal-muasal reklamasi yang dibuka dari pihak Jakarta Utara. Ahok menilai, Pemerintah Pusat lebih berwenang menjawab komplain Deddy Mizwar.
"Tanya sama Menteri dikumpulin kemarin itu, Gubernur Jabar, Banten, DKI. Itu saja," kata Ahok.
Soal material reklamasi itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menyatakan pasir yang digunakan berasal dari Pulau Tunda, Serang, Banten. Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, gerah dengan kabar ini. Dia menyatakan tak pernah menerbitkan izin penambangan pasir laut. (dnu/bag)











































