"Diharapkan rakyat bisa memilih kepala daerah yang bisa memajukan daerahnya," ujar Zulkifli di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Senin, (18/4/2016).
Zulkifli mendukung kepala daerah yang memiliki wawasan kebangsaan, teruji, dan memajukan daerahnya. Menurutnya, dalam mendukung salah satu calon kepala daerah, masyarakat harus bekerja keras.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Zulkifli mengakui bahwa pesta demokrasi Pilkada yang saat ini berlangsung sangat mahal sehingga hal itu menjadi salah satu nilai negatif. Zulkifli menyebut, untuk menjadi gubernur ada yang harus mengeluarkan uang hingga Rp 100 miliar.
"Kalau misalnya ada calon yang bagus tapi modal menjadi Bupati ada 15 miliar, calon lainnya maju dengan uang 20 miliar, nah yang lebih rendah ini bisa kalah. Kalau gitu nanti kedaulatan negara bisa lewat, yang diuntungkan itu bisa saja hanya golongan elit (kaum pemodal) oleh karena itu perlunya norma yang kuat," ujar Zulkifli.
Untuk itu menurut Zulkifli Hasan, demokrasi harus mempunyai norma yang tegas. Ia menyebut Indonesia harus mempunyai haluan negara agar dampak buruk dari demokrasi bisa dihilangkan. (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini