Ini Aksi Panggung Bupati Yoyok Saat Bernyanyi di Alun-alun Batang

Ini Aksi Panggung Bupati Yoyok Saat Bernyanyi di Alun-alun Batang

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Minggu, 10 Apr 2016 20:17 WIB
Foto: Reno Hastukrisnapati Widarto
Batang - Jika mendengar kata Pantura, banyak orang yang langsung berpikir soal mudik dan dangdut. Namun Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo mengingatkan kalau Pantura menyimpan banyak hal positif termasuk menjadi pusat penyebaran agama Islam di Indonesia.

"Jangan lupakan sejarah ketika Nusantara berguru pada para Wali yang menjadikan Pantura sebagai pusat penyebaran agama Islam. Pantura jangan hanya dikenal sebagai jalur mudik atau musik dangdut. Pantura harus kembali dikenal sebagai daerah yang maju, sejahtera dan adil karena berhasil melakukan pembangunan manusia. Sekarang adalah saatnya Pantura bicara di panggung nasional," kata Yoyok di alun-alun Batang, Minggu (10/4/2016).

Hal itu dikatakan Yoyok usai manggung dengan grup X-Band yang terdiri dari para PNS Kabupaten Batang. Ia menyanyikan lagu berjudul 'Letih' yang ia ciptakan sendiri. Yoyok tampak bersemangat dan tidak canggung tampil di hadapan puluhan ribu warga Batang dan Pantura yang memadati alun-alun Kabupaten Batang.

"Sebagai bagian dari masyarakat Jawa Tengah, saya juga mengajak masyarakat Jawa Tengah untuk tidak pernah berhenti memberikan inspirasi bagi Indonesia. Kekuatan masyarakat Jawa Tengah yang ada di seluruh Indonesia akan memberikan kontribusi luar biasa bagi pembangunan Indonesia," lanjut Yoyok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yoyok menambahkan, jutaan individu sukses di Indonesia berasal dari Jawa Tengah. Ia kemudian menyebutkan sejumlah grup usaha terkemuka dan tokoh-tokoh sukses di Indonesia yang berasal dari Jawa Tengah.

"Dari Pantura dan Jawa Tengah lahir grup usaha Djarum di Kudus), Garuda Food dan Dua Kelinci di Pati, Sosro di Tegal. Lahir juga Presiden RI Joko Widodo, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmayanto dari Tegal, Menteri ESDM Sudirman Said dari Pemalang, Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) Soetrisno Bachir dari Pekalongan. Mereka adalah bukti nyata bahwa masyarakat Jawa Tengah memiliki semangat untuk berkarya bagi Indonesia," papar Yoyok.ย ย  ย 

Mantan Komandan Rayon Militer Tanjung priok ituย  juga menjelaskan, solidaritas dan semangat berkarya untuk Indonesia merupakan motivasi yang kuat bagi warga Batang untuk maju dan menjadi inspirasi bagi negeri.

"Yang diraih oleh Kabupaten Batang adalah hasil kerja keras seluruh elemen. Ada DPRD yang serius, birokrat yang berkomitmen kuat dan warga yang sepenuh hati berpartisipasi mengawasi. Ini yang istimewa dari rakyat batang dan kami ingin menularkan semangat yang sama ke seluruh Indonesia," lanjut Yoyok. (alg/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads