Balita di Bogor Tercebur ke Sumur saat Ditinggal Ambil Handuk oleh Nenek

Balita di Bogor Tercebur ke Sumur saat Ditinggal Ambil Handuk oleh Nenek

Farhan - detikNews
Jumat, 08 Apr 2016 17:03 WIB
Tim evakuasi terus berupaya mengevakuasi korban (Foto: Farhan/detikcom)
Bogor - Nahas dialami Muhamad Farhan, balita asal Desa Pasirjambu RT 04/05, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Bocah berusia 2 tahun itu tercebur ke lubang sumur sedalam 10 meter saat ditinggal mengambil handuk neneknya.

Peristiwa berawal saat Farhan, anak pertama dari pasangan M. Safei (30) dan Robiatun (27), dimandikan oleh neneknya, Supriatin (58) di kamar mandi belakang rumah.

"Waktu itu neneknya keluar (kamar mandi) dulu sebentar, mau ambil handuk. Ngga lama, tiba-tiba langsung ada suara "bruk". Neneknya langsung masuk lagi, pas dilihat Farhan udah ngga ada, tutup lubang sumur sudah patah," kata Yayah, kerabat Farhan di lokasi, Jumat (8/4/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengetahui sang cucu tercebur ke lubang sumur, Suprihatin langsung berteriak. Sesaat kemudian, warga berdatangan dan melaporkan kejadian tersebut ke petugas untuk mengevakuasi Farhan.

"Tadi anggota sudah mencoba turun ke lubang sumur, tapi tidak memungkinkan karena diameter lubang sumur terlalu sempit. Posisi korban sudah di dasar, sementara air masih penuh," kata Ketua Tim Rescue BPBD Kabupaten Bogor, Tri Adi Dharma di lokasi.

Sumur tempat korban tercebur

Hingga pukul 16:00 WIB, Farhan belum berhasil dievakuasi. Petugas gabungan terus melakukan upaya dengan berbagai cara. Diameter lubang sumur yang kecil dan semakin mengerucut di bagian dalamnya, menyulitkan petugas dari Brimob Kedunghalang yang mencoba menuruni sumur.

Sementara itu, kedua orangtua Farhan terlihat shock dan terus menangis di dalam kamarnya. Kakek Farhan, Husein, juga nampak sangat terpukul. Ia terbaring lemas didampingi istrinya, Suprihatin, yeng terus saling memberi semangat. Puluhan warga dan kerabat, saat ini juga berkumpul di rumah korban untuk memberi semangat dan membantu menenangkan keluarga Farhan. (trw/trw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads