Ide Besar Penataan Jakarta dari Wali Kota Makassar

Mencari Cagub DKI Terbaik

Ide Besar Penataan Jakarta dari Wali Kota Makassar

Triono Wahyu Sudibyo - detikNews
Kamis, 07 Apr 2016 11:01 WIB
Foto: Ilustrasi oleh Andhika Akbarayansyah
Jakarta - Sebagai Ibu Kota, Jakarta jadi adalah milik seluruh warga Indonesia. Tentu saja, siapapun boleh menyumbang ide. Seperti dilakukan Wali Kota Makassar M Ramdhan Pomanto.Β 

"Tata kampung, bangun megagreenpolis city," tutur Danny Pomanto, panggilan akrab Ramdhan Pomanto, Kamis (7/4/2016).

Danny menilai arus pembangunan di Jakarta terlalu deras, sementara daya dukung ruang dan transportasi di ambang bahaya. Solusinya adalah memperbesar ruang-ruang baru dan penataan kampung. Tanpa aksi itu, persoalan dasar Jakarta tidak akan pernah selesai. Bahkan akan menjadi kawasan yang berbahaya, kota penuh kejahatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seperti Favela di Brasil," jelas Danny.

Sekadar diketahui, Favela merupakan daerah kumuh yang biasanya dibangun di kawasan perbukitan. Kawasan ini ilegal, mulai ada sejak 100 tahun lalu di Rio de Janerio. Disebut-sebut, saat ini ada ratusan favela di Brasil.

Apakah tidak terlambat bagi Jakarta untuk berbenah? "Tidak ada kata terlambat," jelas Danny.

Danny yang berlatar belakang arsitek dan wali kota periode 2014-2019 ini tengah getol menata Kota Makassar. Fokusnya adalah lorong, bahasa setempat untuk kampung. Dia menginisiasi pembuatan taman dan program kebersihan di lorong.

Rabu, 23 Maret 2016, Danny memamerkan Lorong Garden ke Menlu Australia Julie Bishop yang berkunjung untuk meresmikan Konsul Jenderal (Konjen). Lorong Garden berada di kawasan Toddopuli. Kampung ini bersih dan hijau. Julie terpukau melihat kondisi itu dan keramahan warga.

Kepada Julie, Danny mengatakan, "Banyak persoalan perkotaan berada di dalam gang, seperti kejahatan dan kemiskinan. Jika pemerintah dapat memberdayakan masyarakat yang tinggal di gang dan dapat memecahkan masalah warga yang tinggal di gang maka hampir semua masalah perkotaan dapat diatasi."

Menjelang Pilgub DKI tahun 2017, banyak pihak mendorong kepala daerah yang berhasil membangun daerah untuk maju. Bahkan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berharap kepala daerah yang sukses ikut meramaikan Pilgub DKI supaya warga Ibu Kota punya banyak pilihan calon kepala daerah.

Ada beberapa kepala daerah yang dinilai berhasil memimpin daerahnya antara lain Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo,Β  Bupati Bojonegoro Suyoto, Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Wali Kota Pangkal Pinang Irwansyah, dan Wali Kota Malang Moh Anton. Siapakah di antara mereka akan jadi cagub DKI terbaik? (trw/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads