Penumpukan penumpang di Stasiun Sudirman (Wisnu/detikcom) |
Penumpang yang datang ke Stasiun Sudirman tidak mengetahui atas anjloknya kereta, Rabu (6/4/2016). Mereka baru tahu saat mendengar pengumuman lewat pengeras suara.
Petugas itu mengumumkan antara lain untuk penumpang tujuan Kampung Bandan-Jatinegara dipersilakan transit di Stasiun Duri. Di sana petugas menyediakan kereta feeder di sana.
Penumpang ada yang tidak tahu anjloknya kereta (Wisnu/detikcom) |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendengar hal itu, penumpang langsung mencari alternatif angkutan lain. Mereka keluar dari Stasiun Sudirman setelah melakukan refund tiket.
"Kereta anjlok jadi lama sampai rumah nih," kata Dimas, calon penumpang tujuan Bogor.
Penumpang mencari alternatif angkutan lain (Wisnu/detikcom) |
Dimas kemudian keluar dari stasiun dan berjalan kaki menuju halte busway Dukuh Atas. Dari situ dia rencananya naik bus APTB.
Dina, penumpang lainnya, memilih menumpang ojek ke Manggarai.
"Kayak gini sudah biasa. Jadi naik ojek aja," kata Dina.
Stasiun Sudirman adalah stasiun yang berada di kawasan bisnis segitiga emas. Stasiun ini selalu dipenuhi pekerja kantoran dari Kuningan-Sudirman-Thamrin di setiap jam pulang kerja.
Manajer Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunnisa menyatakan, untuk sementara KRL tujuan Bogor - Tanah Abang - Jatinegara dan sebaliknya tidak dapat beroperasi seperti biasanya. Begitu pun dengan KRL tujuan Bogor-Bekasi.
KRL KA 2473 tujuan Manggarai - Duri yang melintas antara Manggarai dan Sudirman anjlok sekitar pukul 15.16 WIB. Terlihat gerbong paling depan dari kereta tersebut keluar jalur. (nwy/nrl)












































Penumpukan penumpang di Stasiun Sudirman (Wisnu/detikcom)
Penumpang ada yang tidak tahu anjloknya kereta (Wisnu/detikcom)
Penumpang mencari alternatif angkutan lain (Wisnu/detikcom)