Pantauan detikcom, Senin (4/4/2016) di lokasi, tampak puluhan calon penumpang dan penumpang pesawat Batik Air yang berada di luar area bandara. Tampak juga petugas keamanan bandara memperketat akses masuk penumpang.
Faisal Ibrahim merupakan salah seorang penumpang Batik Air yang mengalami insiden itu. Dia menceritakan bagaimana kejadian nahas itu terjadi. Dia melihat bagaimana sayap pesawat Batik Air Boeing 737-800 itu menabrak pesawat TransNusa yang sedang diderek di landasan pacu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faisal pun sempat panik dan turun menggunakan seluncuran darurat. Setibanya di daratan, dia langsung membatalkan penerbangannya.
"Saya turun dan langsung cancle, enggak jadi lanjut terbang lagi. Setahu saya ada 3 orang lagi yang batalkan terbang juga," kata Faisal.
Kecelakaan tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Informasi yang dihimpun detikcom, saat itu pesawat Batik Air jenis Boeing 737-800 bernomor registrasi PK-LBS yang dijadwalkan terbang pada pukul 19.55 WIB, namun saat sedang melaju di landasan pacu, pesawat TransNusa jenis ATR dengan nomor registrasi PK-TNJ yang sedang ditarik juga berada di jalur landasan. Akibatnya, tabrakan kedua pesawat tidak terelakkan.
Akibat kejadian ini, sayap pesawat Batik Air itu patah dan terbakar. Seluruh penumpang dilaporkan selamat dan sudah dievakuasi ke terminal.
(adf/jor)











































