"Kita belum tahu, ya silahkan nanti pasti kita dukung lah langkah-langkah dari KPK," ujar Humas Kejati Waluyo saat ditemui di Gedung Kejati Jl Rasuna Said no.2, Jakarta Selatan, Jumat (01/03/2016).
Namun Waluyo menambahkan bahwa pihaknya sama sekali belum mengetahui kapan persisnya tim penyidik KPK akan mendatangi Kejati. Waluyo sendiri mengaku tidak tahu-menahu mengenai rencana kedatangan KPK ke Kejati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita ngga boleh menyampaikan ini secara detail karena ini masih penyelidikan," tambah Waluyo ketika ditanyai mengenai perkembangan kasus yang menimpa dua jaksa Kejati DKI.
Namun Waluyo menilai bahwa kasus ini berkaitan dengan iklan pada tahun 2011 oleh PT Brantas Abipraya. Menurutnya kasus ini masih dalam penyelidikan selama setengah bulan terakhir dan sangat tertutup. Kerugian juga ditaksir dibawah 10 milyar rupiah.
"Jadi ini dalam rangka iklan ya hanya entertainment," tutup Waluyo.
(fjp/fjp)