Resep Kuliner Indonesia Dipraktikkan di Sekolah Tata Boga Hungaria

Budapest -
Resep kuliner Indonesia dipraktikkan cara memasaknya di depan staf pengajar dan siswa Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata dan Tata Boga di Hongaria, lengkap dengan cara menghidangkannya.

Demonstrasi memasak kuliner Indonesia dengan menu utama Sayur Asem dan Empal Gepuk itu disampaikan tepatnya di Idegenforgalmi, Kereskedelmi, Vendeglato Szakkepzo Iskola, Sopron, Hungaria, Rabu (30/3/2016) waktu setempat.

Foto: dok. KBRI Budapest

"Ini baru sebagian kecil saja di antara lebih dari 5.000 resep masakan tradisional yang ada di Indonesia," ujar Duta Besar RI untuk Hongaria Wening Esthyprobo berpromosi dalam sambutannya.

Menurut Dubes, bahan-bahan untuk menyiapkan Sayur Asem dan Empal Gepuk juga bisa dibeli di toko-toko Asia di Hongaria.

"Sehingga pelajaran kuliner Indonesia hari ini nanti dengan mudah bisa dipraktikkan di dapur-dapur masyarakat Hongaria," imbuh Dubes.

Direktur sekolah Pariwisata dan Tata Boga Sterbenz Laszio mengatakan pihaknya meyakini bahwa melalui kegiatan ini maka Sayur Asem dan Empal Gepuk bisa dikenal luas di Hongaria.

Foto: dok. KBRI Budapest

"Menyusul setelah sebelumnya nasi goreng Indonesia sudah tidak asing lagi bagi warga Hongaria," cetus Laszio.

Laszio juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi tinggi atas program ini, karena sepanjang sejarah sekolah baru pertama kali ini dikunjungi oleh Kedubes asing sekaligus melakukan promosi kuliner yang dinilainya menarik.

Di samping Sayur Asem dan Empal Gepuk sebagai hidangan utama bersama nasi, KBRI Budapest melalui demonstrasi ini juga menyajikan Bakwan Jagung sebagai appetizer (hidangan pembuka) dan Pudding Kopi sebagai dessert (hidangan penutup).

Selain peragaan memasak, di atas meja juga disiapkan camilan ringan berupa kripik singkong dan kacang atom merk nasional buatan Indonesia yang juga telah tersedia di toko Asia di Hongaria.

Sambil menunggu hidangan, para siswa dan jajaran staf pengajar dihibur dengan penampilan Tari Joged Bumbung dari Bali yang diiringi oleh live music dan penampilan gamelan Rindik Bali.

Kuliner Indonesia nan kaya rempah-rempah dipuji oleh staf pengajar dan para siswa sebagai lezat mengejutkan. Kegiatan ini diliput oleh stasiun televisi Sopron TV dan juga harian setempat, Kisalfold.

(es/dhn)