DPR Mau Bangun Perpustakaan Rp 570 M, Surya Paloh: Tunda, Momennya Tak Tepat

Laporan dari Kuala Lumpur

DPR Mau Bangun Perpustakaan Rp 570 M, Surya Paloh: Tunda, Momennya Tak Tepat

Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Rabu, 30 Mar 2016 16:34 WIB
Surya Paloh di Malaysia (Foto: Aditya Fajar Indrawan/detikcom)
Kuala Lumpur - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh meminta rencana pembangunan perpustakaan DPR yang memakan anggaran hingga Rp 570 miliar ditunda. Menurutnya, momentumnya tidak tepat.

"Tidak ada yang salah kalau mau membangun perpusatakaan, karena kehadiran perpustakaan tentu akan menambah pengetahuan. Tapi, momentumnya tidak tepat, Momen sekarang orang selalu curiga dengan DPR, jangan-jangan hanya untuk menghabiskan anggaran," kata Surya usai mengunjungi Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (30/3/2016).

Surya mengatakan, di negara lain perpustakaan memiliki nilai representatif guna mendukung kinerja anggota dewan. Ia pun mencontohkan Library of Congress milik Amerika Serikat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surya kemudian menyarankan agar DPR mengerem keinginan membangun perpustakaan itu. Apalagi saat ini pemerintah tengah fokus dalam pembangunan infrastruktur di daerah. Dia meminta DPR bersikap bijak.

"Saat ini untuk apa kita melakukan sesuatu tapi kita terus dicurigai. Untuk itu, butuh sikap wise. Jadi tunda dulu. Karena masih banyak masalah lain yang tengah kita hadapi," ujar Surya.

"Jadi, harus duduk bersama secepatnya. Apa yang bisa dilakukan bersama untuk pembangunan," sambungnya.

(adf/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads